TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Periode Kedua, Jokowi Prioritaskan Pembenahan Ekonomi dan Dunia Usaha 

Ekspor produk-produk Indonesia perlu digenjot

Dok.IDN Times/Istimewa

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko 'Jokowi' Widodo mengatakan salah satu program prioritas pemerintah pada periode kedua adalah membenahi perekonomian dan kondisi dunia usaha. Hal itu disampaikan dalam pertemuan dengan sejumlah pelaku usaha.

"Hari ini saya ingin mendapatkan masukan dari Apindo dan Hippindo. Saya ingin masukan-masukan yang lebih konkret, nyata, dan cepat bisa dilaksanakan sehingga bisa memberikan efek ekonomi yang baik pada negara kita," ujar Jokowi.

Baca Juga: Neraca Dagang Defisit, Ini Strategi Genjot Ekspor dan Tarik Investasi

1. Ekspor produk-produk Indonesia perlu digenjot

Dok.IDN Times/Istimewa

Jokowi mengatakan, upaya pembenahan ekonomi dan dunia usaha dimaksudkan untuk menggenjot ekspor produk-produk Indonesia ke mancanegara. Selain itu, meningkatkan investasi untuk dapat mengatasi defisit transaksi berjalan mau pun defisit neraca perdagangan.

"Jangan sampailah kita ini investasi dan ekspor kalah (lagi) dengan Singapura. Sudah lama kita kalah dengan Malaysia. Kalah juga dengan Thailand, Filipina, terakhir kita kalah lagi dengan Vietnam," katanya.

2. Masalah defisit bisa diatasi dengan kerja sama pemerintah dan dunia usaha

IDN Times / Auriga Agustina

Menurut dia, permasalahan defisit yang dialami Indonesia selama puluhan tahun sebenarnya dapat diatasi dengan kerja sama yang baik antara pemerintah dan dunia usaha. Selain itu, Indonesia juga memiliki sumber daya alam dan sumber daya manusia yang tak kalah dengan negara lain.

"Saya kira ini sebetulnya sesuatu yang kalau kita bisa bekerja sama dengan baik antara pemerintah dan dunia usaha ini juga bukan barang yang sulit sebetulnya. Tetapi memang ada regulasi dan beberapa undang-undang yang harus kita revisi," ungkap Jokowi.

3. Pemerintah ingin mengeluarkan terobosan yang memacu perekonomian

IDN Times/Auriga Agustina

Jokowi menekankan ke depannya pemerintah ingin mengeluarkan terobosan-terobosan yang akan memacu perekonomian nasional lebih jauh lagi. Untuk itu, dia berharap para pelaku usaha yang hadir dapat memberikan pandangan kritis bagi pemerintah untuk mengeluarkan kebijakan ekonomi yang dapat segera dirasakan manfaatnya.

"Dari sisi regulasi, mungkin bisa revisi undang-undang. Mungkin, kalau diperlukan, mengeluarkan Perppu misalnya. Kalau itu memang diperlukan sekali dan posisinya sangat penting ya akan kita keluarkan," tuturnya.

Baca Juga: Kembangkan Reformasi Regulasi Ekonomi, Indonesia Gandeng Inggris

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya