Rusia Bebaskan Pajak Penghasilan untuk Pasukannya di Ukraina
Upaya terbaru Rusia dalam invasinya ke Ukraina
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Rusia mengumumkan akan membebaskan pajak penghasilan untuk pegawai negara dan tentara yang dikerahkan untuk berperang di Ukraina. Kebijakan itu sebagai upaya terbarunya dalam mendorong dukungan invasi ke Ukraina.
Keputusan itu berlaku bagi mereka yang berdinas di empat wilayah yang diklaim sudah dikuasai Rusia meskipun belum sepenuhnya, yakni Donest, Lugansk, Kherson, dan Zaporzizhzhia.
"Prajurit, polisi, anggota dinas keamanan, dan pegawai negara lainnya yang bertugas di empat wilayah tidak lagi harus memberikan informasi tentang pendapatan, pengeluaran, aset mereka," bunyi keputusan yang diumumkan pada Jumat (30/12/2022) dilansir Al Jazeera.
Baca Juga: Resmi Terbit, Ini Aturan Fasilitas Kantor yang Dikenakan Pajak
Baca Juga: Rusia Serang Ukraina Jelang Perayaan Tahun Baru 2023, Satu Orang Tewas
1. Putin keluarkan dekrit soal pengembalian pajak pejabat
Dalam keputusan itu disebutkan, pasukan Rusia juga memiliki hak untuk menerima berbagai macam hadiah jika mereka melakukannya dengan prinsip kemanusiaan dan menerima langkah itu sebagai bagian dari operasi militer di Ukraina. Itu juga berlaku untuk mitra dan anak-anak mereka yang bertugas sejak 24 Februari 2022 sampai Rusia terus mekuncurkan invasinya ke Ukraina.
Laporan The Moscow Times menyebutkan Presiden Rusia Vladimir Putin telah menandatangani sebuah dekrit pada Kamis (29/12/2022), tentang persyaratan pengembalian pajak penghasilan dari pejabat pemerintah Ruisa selama mereka berperang di Ukraina.
Dekrit itu juga melingkupi pembebasan pajak penghasilan bagi tentara dan anggota dinas keamanan, serta mengembalikan pajak mereka. Kebijakan itu juga berlaku bagi para pejabat yang telah melakukan perjalanan ke Ukraina yang ditugaskan Rusia untuk bekerja, lapor Moscow Times.
Baca Juga: Kabur ke Kazakhstan Hindari Wamil, Paspampres Rusia Malah Dideportasi
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.