Pfizer Mau Produksi Vaksin COVID-19 di India
Namun perusahaan punya beberapa syarat untuk India
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Perusahaan farmasi asal Amerika Serikat (AS), Pfizer, telah mengatakan kepada pemerintah India bahwa mereka ingin memproduksi vaksin virus corona di India.
Namun, langkah ini hanya akan terjadi jika pemerintah India memberi izin peraturan yang lebih cepat dan kebebasan dalam penetapan harga dan ekspor.
Hal itu disampaikan oleh dua sumber yang mengetahui langsung masalah tersebut kepada Reuters, sebagaimana dilaporkan Channel News Asia, Rabu (10/3/2021).
Baca Juga: 7 Hal tentang Vaksin AstraZeneca yang Baru Dapat Izin Penggunaan di RI
1. Membentuk usaha patungan
Menurut salah satu sumber, mengutip Pfizer dan Moderna, perusahaan farmasi AS lainnya, perusahaan-perusahaan AS yang memproduksi vaksin COVID-19 ingin memproduksi vaksin mereka di India melalui usaha patungan.
“Mereka menginginkan persetujuan yang lebih cepat untuk uji klinis dan penggunaan otorisasi darurat. Mereka takut pemerintah akan meluncurkan kebijakan pengendalian harga,” katanya.
Sumber lain mengonfirmasi, Pfizer tertarik pada manufaktur di India.
Sebelumnya pada Januari, seorang pejabat India mengatakan kepada Reuters bahwa pemerintah telah mengadakan diskusi dengan Pfizer dan Moderna untuk membuat dosis vaksin di India, mengingat kapasitas farmasi yang besar. Kedua perusahaan memiliki vaksin dengan tingkat efektivitas lebih dari 90 persen.
Baca Juga: Seluk-Beluk Pfizer, Vaksin COVID-19 yang Bakal Dipakai RI