Setelah Dijual, Verizon Resmi Menjadi Pemilik Yahoo!
Kalah bersaing! Perusahaan Internet, Yahoo resmi dijual ke Verizon.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Perusahaan telekom Verizon Communications akhirnya telah merealisasikan niatnya untuk membeli Yahoo, perusahaan internet asal Amerika Serikat.
Yahoo didirikan pada tahun 1994 oleh David Filo dan Jerry Yang, keduanya mahasiswa Stanford University. Yahoo awalnya dibuat sebagai semacam panduan untuk berinternet. Aslinya Yahoo disebut "Jerry and Dave's Guide to the World Wide Web." Penawaran saham perdana Yahoo pada 1996 adalah yang terbesar untuk perusahaan rintisan pada masanya.
Yahoo sempat menjadi raksasa mesin pencari bahkan bisa disebut sebagai perintis mesin pencari internet. Yahoo mulai kalah bersaing sejak Google diluncurkan pada 1998.
Yahoo dibeli oleh Verizon dengan Harga Diskon
Kabar terdahulu menyebutkan raksasa Internet, Yahoo resmi dijual ke Verizon senilai hampir US$5 miliar atau Rp65 triliun.
Isu hacking yang menimpa Yahoo berpengaruh pada nilai tawarnya kepada Verizon. Pionir di industri internet ini akhirnya harus sepakat menurunkan harga akuisisi oleh Verizon sebesar USD 350 juta.
Sebuah penurunan harga yang signifikan tentunya, mengingat Verizon awalnya berniat membeli Yahoo seharga USD 4,83 miliar. Alhasil, setelah dikurangi USD 350 juta, kesepakatan akuisisi di antara Yahoo dan Verizon pun menjadi 'hanya' USD 4,48 miliar.
Verizon Communications berencanan akan menggabungkan Yahoo dengan AOL, yakni sebuah laman internet lainnya yang dibeli Verizon tahun lalu. Sekitar 2.100 karyawan atau 15 persen dari jumlah karyawan Yahoo akan kehilangan pekerjaan, termasuk CEO Marissa Mayer.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.