Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Jakarta, IDN Times - Pandemik COVID-19 yang berlangsung sejak awal 2020 membuat banyak masyarakat Indonesia mulai memperhatikan kesehatan tubuhnya. Berangkat dari hal tersebut, Vanessa Rae Putri Irawan kemudian meluncurkan produk minuman serbuk yang kaya kolagen dan serat dalam jenama Blisse Collagen dan Blisse Fiber Shake.
Pada Kamis (25/11/2021), PT Beaulife Inspirasi Nusantara (Beaulife) resmi memperkenalkan Bisse Collagen dan Bisse Fiber Shake ke khalayak dan meramaikan industri minuman sehat di Indonesia.
Vanessa selaku Chief Marketing Officer (CMO) Beaulife kemudian membagikan kisahnya kepada IDN Times dalam membangun Blisse sejak awal hingga akhirnya resmi diluncurkan beberapa hari lalu.
Baca Juga: Kisah Siska Hamdani: Anak Tukang Jahit yang Sukses Raih Gelar Phd
Baca Juga: Cerita Kevin Naftali Sukses Bawa Brand Lokal Kevas Co Mendunia
1. Blisse hadir untuk menyehatkan fisik dan ekonomi masyarakat Indonesia
Blisse Collagen (Dok PT Beaulife Inspirasi Nusantara) Seperti telah disebutkan sebelumnya, kehadiran Blisse Collagen dan Blisse Fiber Shake berkaitan dengan kondisi pandemik COVID-19 yang tidak hanya memukul kesehatan fisik, tetapi juga kesehatan ekonomi masyarakat Indonesia.
"Jadi awalnya tuh karena masa pandemik ini ekonomi terpuruk, tapi kita melihat untuk di sektor kecantikan, kosmetik, dan kesehatan malah justru makin naik karena banyak orang yang di rumah aja. Kita jadi lebih aware sama kesehatan dan lebih banyak ingin konsumsi sesuatu yang bermanfaat buat kesehatan," kata Vanessa, saat ditemui IDN Times setelah menjadi pembicara dala Festival Pulih 2021 by Popbela.com, Jumat (26/11/2021).
Dari sana, lanjut Vanessa, pihaknya lalu menghadirkan Blisse Collagen dan Blisse Fiber Shake sebagai sebuah suplemen yang tak hanya bermanfaat untuk membuat kulit sehat dan bersinar, tetapi juga menyehatkan tubuh secara umum.
"Terus kita ingin membantu juga memulihkan perekonomian karena dengan bisnis baru ini kita merekrut dan melibatkan banyak orang serta menjual ke banyak orang. Kita juga punya sistem partnership, punya reseller jadi kita ingin melibatkan sebanyak mungkin orang, teman-teman kita, anak muda. Jadi yang baru mau bisnis kita invite mereka untuk join kita dalam partnership," tutur Vanessa.
2. Alasan menjual produk minuman kolagen dan fiber
Produk minuman sehat Blisse Collagen dan Blisse Fiber Shake (Dok PT Beaulife Inspirasi Nusantara) Vanessa pun kemudian menjelaskan alasan di balik pemilihan minuman kolagen dan fiber sebagai produk yang dijualnya.
Pertama, Vanessa ingin agar Blisse Collagen dan Blisse Fiber Shake semakin menjelaskan pentingnya kolagen dan serat bagi tubuh manusia.
Menurut dia, masyarakat Indonesia selama ini banyak yang belum memahami kegunaan kolagen dan fiber secara utuh. Untuk fiber misalnya, masyarakat banyak yang hanya memahaminya sebagai zat yang berfungsi mencegah sembelit.
"Padahal fiber itu fungsinya banyak banget, untuk melancarkan pencernaan juga. Jadi bukannya kayak yang sudah sembelit, minum fiber jadi bisa ke belakang, tapi kita maunya setiap hari minum fiber jadi lancar terus. Kami ingin edukasi itu dan dengan sistem pencernaan yang bagus ke kulit juga akan bagus dan glowing ditambah dengan konsumsi kolagen yang pastinya dibutuhkan tubuh kita," papar Vanessa.
Keputusan menjual produk minuman kolagen dan fiber juga tak terlepas dari riset pasar yang dilakukan oleh Vanessa dan timnya. Dalam riset pasar yang mereka lakukan ditemukan fakta bahwa masyarakat sudah memahami pentingnya kesehatan dan komposisi makanan dan minuman yang dikonsumsinya.
"Mereka semua sudah lebih pintar ya, mereka pelajari banget ingredients apa yang ada di dalam makanan dan minuman, bahkan skincare, semuanya dipelajari banget, nggak mau sembarangan. Mereka juga tahu kulit mereka butuh apa, misalnya kering, ya butuh kolagen, butuh obat apa mereka sudah pintar," ujar Vanessa.
3. Strategi dan target bisnis untuk Blisse Collagen dan Blisse Fiber Shake
Blisse Fiber Shake (Dok PT Beaulife Inspirasi Nusantara) Lebih lanjut, Vanessa mengemukakan sejumlah strategi yang akan dilakukan dalam hal memasarkan dua produk minuman sehat tersebut.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Dia mengungkapkan, hal paling penting bagi Blisse saat ini adalah untuk membangun brand image di mata masyarakat Indonesia.
"Kami mau membuat brand image kami tuh ya brand yang baik dengan ingredients terbaik dan semua ingredient kami bukan asal-asalan dan tidak ada yang ditutup-tutupi," kata Vanessa.
Dengan membuka kandungan dan komposisi produknya, Vanessa meyakini masyarakat akan memberikan kesan baik dan langsung ingin mencoba Blisse Collagen dan Blisse Fiber Shake.
Strategi bisnis itu kemudian berkaitan erat dengan target yang coba diraih Vanessa saat ini. Target tersebut adalah membuat Blisse dikenal masyarakat di seluruh Indonesia.
"Kita mau produk kita ini bisa dikonsumsi seluruh masyarakat Indonesia, makanya kita punya jaringan reseller dan partner di seluruh indonesia, itu sih target kita. Mungkin orang-orang yang jauh dari ibu kota belum mengerti ya tentang kolagen dan fiber sehingga kita ingin introduce ke mereka dengan harga juga yang cukup terjangkau. Kita ingin perkenalkan ke mereka agar bisa sama-sama sehat mengonsumsi fiber dan kolagen," tuturnya.
4. Persaingan dengan kompetitor
ilustrasi suplemen kolagen padat dan bubuk (shutterstock.com/YuliaLisitsa) Laiknya bisnis pada umumnya, Vanessa pun turut menyadari kehadiran kompetitor yang ada. Menurut dia, saat ini ada banyak produk minuman sehat serupa Blisse di Indonesia.
Oleh karena itu, Vanessa menghadirkan produk minuman sehat dengan spesialisasi yang berbeda dengan para kompetitornya tersebut.
"Untuk speciality-nya, Blisse Collagen ini mengandung Hydrolized Collagen Tripeptides dengan kandungan 5.000 miligram, kandungan maksimal kolagen yang bisa diserap tubuh manusia. Nah, produk lain di luar sana kebanyakan kurang dari itu," katanya.
Sementara untuk Blisse Fiber Shake, Vanessa menyatakan mengandung psylium husk yang alami dan tidak mengandung bahan kimia sama sekali.
Selain dari sisi kandungan produk, hal lainnya yang membedakan Blisse Collagen dan Blisse Fiber Shake adalah harganya.
"Untuk Blisse Collagen per boks Rp350 ribu, sedangkan Blisse Fiber Shake Rp295 ribu. Per boksnya isi 16 sachet jadi ini nanti tinggal dituang ke air, praktis," ujar Vanessa.
Baca Juga: Kisah Suami Istri Mantan Pemulung yang Sukses Punya Rumah Makan
