Dibayangi Sentimen Dalam Negeri, Cek Rekomendasi Saham Sepekan
Ada saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada level 7.335 atau naik 0,44 persen pada akhir perdagangan pekan lalu atau Jumat (16/2/2024).
Community Lead IPOT, Angga Septianus menyatakan, pergerakan IHSG pekan lalu ditopang oleh 2 sectoral top gainers, yakni IDXFINANCE (+1,35 persen) karena adanya aliran dana masuk asing pada semua saham perbankan dan IDXINFRA (+1,15 persen) yang digendong oleh saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM).
Sayangnya, laju IHSG masih tersandera 2 sectoral top losers, yakni IDXTECHNO yang melemah -1,95 persen karena terpengaruh pelemahan saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) dan IDXCYCLIC (-0,82 persen) karena terdampak pelemahan saham PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) dan PT Ace Hardware Tbk (ACES).
Baca Juga: IHSG Ambruk Awali Pekan, 5 Saham Ini Masih Bisa Cuan
1. Tiga sentimen yang memengaruhi pergerakan IHSG pekan lalu
Angga kemudian menyebutkan ada tiga sentimen yang memengaruhi pergerakan IHSG pekan lalu. Satu sentimen datang dari luar negeri dan dua sentimen berasal dari dalam negeri.
Dari luar negeri, ada sentimen CPI (Consumer Price Index) Amerika Serikat (AS). Angga menyatakan, tingkat inflasi AS turun ke level 3,10 persen secara tahunan, lebih tinggi dari konsensusnya 2,9 persen dan lebih rendah dari bulan Desember 2023 sebesar 3,40 persen.
"Ini disebabkan oleh tingginya biaya perumahan dan pangan. Inflasi secara bulanan sebesar 0,30 persen," kata Angga dalam pernyataan resminya kepada IDN Times, Senin (19/2/2024).
Adapun sentimen dalam negeri pertama berkaitan dengan Pemilu 2024. Berlangsungnya Pemilu 2024 membuat iShare MSCI Indonesia (EIDO) menguat 2,5 persen pada Rabu (14/2/2024) malam menyusul hasil unofficial quick count dari berbagai lembaga survei yang menempatkan pasangan nomor urut 2 Prabowo-Gibran (PG) sebagai pemenang.
Dengan perolehan suara mencapai di atas 50 persen mengartikan pemilu satu putaran dan berlanjutnya kebijakan ekonomi dan pembangunan era Joko "Jokowi" Widodo.
"Kalau 1 putaran, investor lokal maupun asing melihatnya positif sehingga proses pemilu tidak perlu 2 putaran dan arah kebijakan lebih jelas. Secara keseluruhan kemenangan 1 putaran pasangan Prabowo-Gibran inline dengan estimasi pelaku pasar yang akan men-trigger rally saham lintas sektor lebih lanjut dalam jangka pendek sekaligus positif untuk penguatan rupiah," tutur Angga.
Editor’s picks
Selanjutnya terkait sentimen inflow investor asing, Angga menjelaskan bahwa pada pekan lalu terjadi sangat masif, yakni sebesar Rp6,7 triliun dengan pembelian pada perbankan dan TLKM. Kemudian Rp2,3 triliun pada Kamis dan Rp1,5 triliun pada Jumat pascapemilu.
Baca Juga: IHSG Sepekan Naik 1,39 Persen, Kapitalisasi Pasar Rp11.603 T