Erick Thohir Ingin Kereta Api Jadi Tulang Punggung Transportasi Publik
Kereta api sudah ada sejak zaman dulu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mengharapkan kereta api dapat menjadi tulang punggung transportasi publik saat ini dan pada masa mendatang. Oleh karena itu, diperlukan sinergi yang baik antara Kementerian BUMN, PT Kereta Api Indonesia (Persero), Kementerian Perhubungan (Kemenhub), dan pemerintah daerah (pemda).
Harapan itu disampaikan Erick kala menyampaikan pidato dalam acara Peresmian Peningkatan Aksesabilitas dan Penataan Stasiun Pondok Ranji di Tangerang Selatan, Kamis (16/6/2022).
"Sejak awal, Pak Budi (Karya Sumadi) dan saya berdiskusi tentang bagaimana kereta api ini jadi tulang punggung transportasi publik dan pembangunan peningkatan ekonomi," kata Erick.
Baca Juga: Dipuji Surya Paloh Rising Star, Erick Thohir: Bahan Introspeksi Saya
Baca Juga: Mudik Naik Kereta, Cek Harga Tiket Kereta Api Jakarta-Surabaya 2022
1. Kereta api telah jadi transportasi publik andalan sejak dulu
Erick berkaca dari sejarah masa lalu ketika kereta api jadi transportasi utama yang dibangun oleh banyak negara.
"Memang sejak dulu kalau lihat sejarah pkeretaapian dari zaman di Amerika pun, Amerika itu membangun yang namanya kereta api sehingga terjadi konflik dengan penduduk daerah waktu itu, yakni suku Indian. lalu kalau kita lihat bagaimana infrastruktur yang dibangun oleh zaman penjajahan Belanda, kita tahu di Jawa, Sumatra itu kereta api," tutur dia.
Mantan Presiden Inter Milan itu pun yakin jika kereta api saat ini bisa dikembangkan lebih baik untuk menunjang mobilitas masyarakat mengingat semakin canggihnya teknologi yang ada.
Editor’s picks
Baca Juga: Letak Stasiun di Pinggiran Kota, Proyek Kereta Cepat Kurang Strategis?