TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Fakta-fakta Tutupnya Texas Chicken Indonesia, Masih Ada yang Buka Kok!

Kepemilikan waralaba Texas Chicken di Indonesia terbagi dua

Gerai Texas Chicken Indonesia di Citra Xperience Kemayoran Jakarta (dok. Texas Indonesia)

Jakarta, IDN Times - Seluruh gerai restoran Texas Chicken di Indonesia dikabarkan tutup. Hal itu berkaitan dengan buruknya kondisi perusahaan yang menaungi waralaba Texas Chicken di Indonesia, yakni PT Cipta Selera Murni Tbk (CSMI).

Dalam surat yang ditandatangi Direktur CSMI, Radino Miharjo, per 14 Maret 2023, perseroan telah memutuskan kerja sama dengan Cajun Global LLC.

Sebelumnya per 28 Februari 2023, CSMI juga tidak bisa lagi menggunakan jenama Texas Chicken. Adapun pembatalan perjanjian waralaba ini, Cajun (prinsipal) memberikan keringanan kepada CSMI berupa penghapusan utang royalti dan initial fee.

"Saat ini semua restoran telah ditutup dan Perseroan telah menyelesaikan semua penutupan restoran sesuai persertujuan dari pengelola mall," kata Radino, dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Minggu (20/8/2023).

Berikut ini beberapa fakta lainnya terkait kabar penutupan gerai Texas Chicken di Indonesia.

Baca Juga: Gerai Texas Chicken di Indonesia Dikabarkan Tutup, Ada Apa?

Baca Juga: Gak Tutup Semua, Gerai Texas Chicken Indonesia Masih Ada yang Buka

1. CSMI menderita kesulitan keuangan

www.midvalley.com.my/

Segala proses pembatalan perjanjian dan penutupan gerai Texas Chicken di Indonesia bukannya tanpa alasan. CSMI disebut menderita kesulitan keuangan sejak pandemik COVID-19 pada awal 2020.

"Perseroan telah mengalami kesulitan keuangan sejak pandemik COVID-19 sehingga terdapat penurunan omzet/pendapatan hingga akhir tahun 2021, bahkan pada tahun 2022 Perseroan tidak dapat melaksanakan perencanaan seperti pembukaan restoran baru. Perseroan juga telah mencoba untuk menyajikan menu-menu baru yaitu menu internasional. Namun demikian tidak dapat meningkatkan penjualan karena masih dalam kondisi pandemik," tutur Radino.

Sejalan dengan hal tersebut, kinerja keuangan CSMI pun cukup memprihatinkan lantaran membukukan kerugian Rp4 miliar lebih.

Dalam keterangannya, Radino menyatakan CSMI masih membukukan pendapatan sebesar Rp1.786.983.771. Adapun kerugian yang diderita CSMI mencapai Rp4.040.618.346.

Baca Juga: Waralaba: Pengertian, Jenis, dan Contohnya dalam Bisnis

2. Tidak semua restoran Texas Chicken di Indonesia tutup

Gerai Texas Chicken Indonesia di Mall Kota Kasablanka (dok. Texas Indonesia)

Pada kenyataannya, tidak semua restoran Texas Chicken di Indonesia tutup. Hal tersebut diketahui lewat unggahan akun Instagram resmi Texas Chicken Indonesia (@texasindonesia).

Dalam unggahan itu disebutkan, Texas Chicken di bawah naungan PT Quick Serve Indonesia (QSI) masih terus beroperasi di Indonesia. Hal itu pun dipertegas lewat keterangan Manager Marketing Texas Chicken Indonesia, Astrid Andryani.

"Kami mau klarifikasi bahwa Texas Chicken Indonesia saat ini dioperasikan oleh PT Quick Serve Indonesia sebagai pemegang tunggal hak waralaba Texas Chicken di Indonesia, masih beroperasi dan tidak ada rencana untuk menutup gerai atau usahanya," ucap Astrid saat dihubungi IDN Times, Minggu (20/8/2023).

Baca Juga: Modal Rp70 Juta, Nasi Bakar Ayam 8Spices Tawarkan Waralaba

3. QSI memegang hak waralaba Texas Chicken Indonesia sejak 2018

Gerai Texas Chicken Indonesia di Mall Kota Kasablanka

Lebih lanjut, Astrid menjelaskan, hak waralaba Texas Chicken di Indonesia awalnya dipegang oleh CSMI. Namun, sejak 2018, CSMI bukan satu-satunya pemegang hak waralaba Texas Chicken di Indonesia.

"Ada PT Quick Serve Indonesia yang juga mendapat izin dari principal pemilik brand Texas Chicken untuk handle Indonesia. PT CSMI dan PT QSI memiliki outlet dan aset yang berbeda hanya brand yang di-handle saja sama. Di luar itu antara CSMI dan QSI tidak ada kaitan sama sekali," tutur Astrid.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya