TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Holding BUMN Ultra Mikro untuk UMKM Terbentuk Kuartal III Tahun Ini

Pengusaha bisa mendapatkan akses pembiayaan dengan mudah

Menteri BUMN Erick Thohir memberikan keterang pers di Kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat 22 November 2019 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Jakarta, IDN Times - Satu hal yang masih menjadi masalah bagi sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) adalah akses ke pembiayaan.

"Realitanya secara platform sekarang yang namanya sistem perbankan di Indonesia kurang friendly kepada UMKM, apalagi yang tidak punya track record," kata Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dalam Rakernas Hipmi 2021, Jumat (5/3/2021).

Baca Juga: Terungkap! Ini Nama Holding BUMN untuk Garap Baterai Mobil Listrik

1. Pembentukan holding ultra mikro

ilustrasi produk pegadaian (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Hal itu kemudian menjadi dasar dari upaya Erick membentuk holding BUMN ultra mikro dengan menggabungkan BRI, Pegadaian, dan PNM. Erick memastikan holding BUMN ultra mikro ini akan terbentuk sebentar lagi.

"Karena itu Insya Allah kuartal ketiga tahun ini tuntas sinergi BRI, PNM, dan juga Pegadaian," jelasnya.

Baca Juga: Bela UMKM, Mendag Siap Libas Praktik Predatory Pricing

2. Pengusaha UMKM bisa naik kelas

Pelaku UMKM yang mendapat bantuan dari Bank BRI (Dok.Bank BRI)

Selain memberikan kemudahan akses pembiayaan bagi pengusaha UMKM, holding BUMN ultra mikro ini ditujukan Erick agar para pengusaha UMKM bisa naik kelas ke level yang lebih tinggi lagi.

"Supaya apa salah satunya memastikan dengan data yang konkrit dan real pengusaha bisa naik kelas yang tadinya nasabah PNM cuma 1 sampai 3 juta tanpa agunan, maka dengan sinergi ini dia bisa naik kelas ke Rp20 juta sampai Rp50 juta pinjamannya," terangnya.

Dengan begitu, lanjut Erick, para pengusaha tersebut bisa naik kelas di Pegadaian dan diharapkan juga menjadi pengusaha yang bisa dapat akses kredit ke bank atau menjadi lebih bankable.

Meski begitu, Erick tetap memastikan bahwa nanti data pengusaha UMKM akan terekam jelas seperti misalnya objek yang diperdagangkan, di mana mereka berdagang, dan kesulitan apa yang dihadapinya.

"Bahkan saya minta PNM sekarang kerjasama dengan pemerintah daerah dan ini sudah mulai dijalankan," imbuh dia.

Baca Juga: Holding UMKM BUMN Dijanjikan Tetap Jaga Ekosistem Bisnis 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya