Keren! Indonesia Negara dengan IPO Terbanyak di ASEAN Selama Q1 2023
Indonesia kalahkan Thailand, Malaysia, dan Singapura
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Indonesia menjadi negara di Asia Tenggara dengan jumlah initial public offering (IPO) terbanyak selama kuartal-I 2023. Indonesia berhasil mengalahkan Thailand dan Malaysia dalam kategori banyaknya jumlah IPO yang terjadi dalam tiga bulan pertama tahun ini.
Hal itu terlihat dalam laporan "Global IPO Trends: Q1 2023" yang baru-baru ini dirilis oleh Ernst & Young (EY).
Di Asia Tenggara, tercatat ada total 51 IPO yang mengumpulkan 1,4 miliar dolar AS sepanjang kuartal-I 2023. Capaian tersebut mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan periode sama tahun lalu, yakni 29 IPO dengan total perolehan dana sebesar 1 miliar dolar AS.
"Indonesia menjadi negara yang paling aktif di kuartal-I 2023 dengan 30 IPO yang menghasilkan pendapatan senilai 828 juta dolar AS," tulis EY dalam laporannya yang dikutip IDN Times, Senin (17/4/2023).
Posisi berikutnya ada Thailand dengan 10 IPO yang menghasilkan pendapatan senilai 322 juta dolar AS, Malaysia dengan 10 IPO yang menghasilkan pendapatan senilai 238 juta dolar AS, dan Singapura dengan 1 IPO yang menghasilkan pendapatan senilai 15 juta dolar AS.
Baca Juga: Resmi IPO, Blibli Bakal Masuk Daftar 5 IPO Terbesar di BEI
Baca Juga: 44 Perusahaan Antre IPO di Bursa Efek Indonesia
1. Ada 44 perusahaan yang antre mau IPO tahun ini
Sejalan dengan capaian positif tersebut, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan, ada 44 perusahaan yang tengah mengantre atau berada dalam pipeline untuk bisa IPO tahun ini. Puluhan perusahaan tersebut didominasi dari sektor barang konsumen nonprimer atau consumer cyclicals.
"Hingga 31 Maret 2023 terdapat 44 perusahaan di dalam pipeline pencatatan saham BEI," ujar Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna dalam pernyataannya.