TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Nicke Widyawati Masuk The World’s 100 Most Powerful Women

Sri Mulyani juga masuk di peringkat 47

Direktur Pertamina Nicke Widyawati (IDN Times/Uni Lubis)

Jakarta, IDN Times - Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati kembali masuk dalam daftar 100 perempuan berpengaruh di dunia atau The World’s 100 Most Powerful Women versi Forbes tahun 2023.

Nicke sebelumnya juga telah masuk dalam daftar wanita berpengaruh dunia dari Fortune dan Forbes tiga tahun berturut-turut pada 2020, 2021 dan 2022.

Seperti tahun sebelumnya, Forbes menjelaskan bahwa daftar wanita berpengaruh ditentukan dengan empat metrik utama, yaitu pendapatan, media, dampak, dan lingkup pengaruh.

"Untuk para pemimpin politik, kami menimbang produk domestik bruto dan populasi, untuk pemimpin perusahaan, pendapatan dan jumlah karyawan, dan media yang menjangkau semua," tulis Forbes, dikutip Jumat (8/12/2023).

1. Alasan Nicke masuk dalam daftar perempuan berpengaruh di dunia versi Forbes

Acara "4th Task Force Energy, Sustainability & Climate Call Meeting" oleh B20 Indonesia 2022. (dok. Pertamina)

Forbes pun memiliki alasan khusus kembali memasukkan nama Nicke ke dalam daftar selama 4 tahun beruntun.

Forbes menyebut, ketika Indonesia menjadi presidensi G20 pada 022, Nicke sukses mengemban amanah sebagai Ketua Gugus Tugas atau Chair Task Force Energy, Sustainability and Climate.

Nicke, kata Forbes, berhasil membawa tiga rekomendasi utama, yakni Percepatan Transisi untuk Energi Berkelanjutan, Memastikan Transisi yang Tepat dan Berkeadilan dan Keterjangkauan Energi.

Sementara itu, sebagai Direktur Utama BUMN, Nicke senantiasa mendukung keputusan pemerintah Indonesia.

Baca Juga: Pertamina Masuk Fortune Global 500 Lagi, Nicke: Ini Keberhasilan Tim

2. Dukungan dari berbagai pihak

Dirut Pertamina Nicke Widyawati Site Visit RDMP Kilang Balikpapan (8/1/2022). (IDN Times/Uni Lubis)

Nicke pun menilai, pengakuan tersebut tidak terlepas dari dukungan seluruh stakeholder, manajemen, dan pekerja Pertamina di seluruh Indonesia.

"Saya bersyukur dan berterima kasih atas penilaian baik dan pengakuan masyarakat Internasional terhadap Pertamina. Penghargaan ini menjadi motivasi untuk terus bekerja lebih baik lagi dalam menjaga ketahanan energi nasional serta mensukseskan transisi energi dalam rangka pencapaian Net Zero Emission,” ujar Nicke.

Pertamina sebagai pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya