TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Uji Coba Kereta Cepat, Jakarta-Bandung Cuma 50 Menit

Puncak kecepatan KCJB bisa mencapai 385 km/jam

Comprehensive Inspection Train (CIT) atau rangkaian kereta inspeksi proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB). (dok. KCIC)

Jakarta, IDN Times - Jelang beroperasi pada Agustus 2023, Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) terus diuji kelaikannya. Pengujian itu termasuk kecepatan perjalanan yang mampu ditempuh oleh KCJB.

Dengan menggunakan Comprehensive Inspection Train (CIT) atau Kereta Inspeksi, kecepatan KCJB ditingkatkan dari sebelumnya rata-rata 60 kilometer per jam menjadi 180 kilometer per jam.

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) II, Kartika Wirjoatmodjo memastikan bahwa pengujian kecepatan KCJB berjalan dengan lancar. Semua sistem seperti kereta, rel, persinyalan, kelistrikan, dan lainnya berfungsi dengan baik.

"Secara bertahap kecepatan perjalanan pengujian akan ditingkatkan hingga mencapai puncak kecepatan teknisnya di 385 kilometer per jam. Untuk mencapai hal tersebut peningkatan di beberapa aspek seperti pagar pengaman dan sound barrier perlu dilakukan penyempurnaan agar tidak menggangu kenyamanan masyarakat saat KCJB melintas," tutur pria yang karib disapa Tiko tersebut, dalam pernyataan resmi yang diterima IDN Times, Selasa (23/5/2023).

Baca Juga: Biaya Proyek Kereta Cepat Bengkak, Erick Pastikan Bukan karena Korupsi

Baca Juga: Percepat PSN Kereta Cepat Jakarta-Bandung, PLN UID Jabar Lakukan Ini

1. Alasan tes kecepatan baru bisa dilakukan saat ini

Penampakan rangkaian Kereta Cepat Jakarta-Bandung. (dok. KCIC)

Sementara itu, Direktur Utama Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan bahwa ujicoba peningkatan kecepatan KCJB baru bisa dilakukan saat ini setelah seluruh persiapan awal pelaksanaan Testing & Commisioning berhasil dirampungkan.

"Berbagai pengetesan kesiapan sarana prasarana KCJB yang dilakukan sebelumnya sudah berjalan dengan lancar. Berdasarkan evaluasi, maka mulai Senin kecepatan perjalanan KA Cepat mulai ditambah menjadi hingga 180 kilometer per jam," ujar Dwiyana.

Baca Juga: Gak Jadi Juli, Kereta Cepat Jakarta-Bandung Beroperasi Agustus

2. Waktu tempuh KCJB

Uji dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang disaksikan oleh Presiden Jokowi dan Presiden Xi Jiping secara virtual. (dok. YouTube Sekretariat Presiden)

Berdasarkan pelaksanaan Testing & Commissioning pada Senin kemarin, waktu tempuh antara Stasiun Halim hingga Stasiun Tegalluar hanya sekitar 50 menit.

Dwiyana mengatakan, nantinya kecepatan akan terus ditambah hingga mencapai puncak kecepatan operasional 350 kilometer per jam bahkan hingga mencapai puncak kecepatan teknisnya, yaitu hingga 385 kilometer per jam.

"Untuk mencapai angka tersebut, pengoperasian CIT akan terus ditingkatkan setiap harinya. Perjalanan dengan CIT difokuskan pada pengetesan integrasi sistem sarana dan prasarana. Seluruh aspek akan dicek apakah fungsinya normal dan dapat dilalui KCJB dengan kecepatan tinggi," ucapnya.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya