TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Moeldoko: Kartu Prakerja Bisa Jadi Peluang Kerja bagi Mantan PMI

Moeldoko minta kerja sama lebih lanjut

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menggelar rapat terkait RUU PKS di KSP. (dok. KSP)

Jakarta, IDN Times - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan program Kartu Prakerja bisa memberikan peluang bagi siapapun. Bahkan, menurut Moeldoko, para calon dan mantan Pekerja Migran Indonesia (PMI) juga bisa mengikuti program yang dicanangkan pemerintah ini.

"Program ini memberi peluang kerja bagi calon dan mantan PMI," kata Moeldoko seperti dikutip dari keterangan Kantor Staf Presiden (KSP), Kamis (24/6/2021).

Baca Juga: Alumni Kartu Prakerja Bisa Dapat Modal KUR dengan Bunga Rendah

Baca Juga: Moeldoko: RUU PKS Sangat Mendesak untuk Segera Diundangkan 

1. Moeldoko minta adanya kerja sama kuat antara BP2MI, Kemenaker dan pengelola Kartu Prakerja

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Mengenai calon dan mantan PMI yang dapat berpeluang melalui program Kartu Prakerja, Moeldoko menyampaikan bahwa perlu adanya kerja sama kuat antara BP2MI dan pengelola Kartu Prakerja.

“Perlu kerja sama lebih lanjut antara BP2MI, Kemenaker dan Kartu Prakerja untuk pertanggungjawabannya,” ujar Moeldoko.

2. Sebanyak 120.648 penerima Kartu Prakerja adalah mantan PMI

Ilustrasi Kartu Pra Kerja (IDN Times/Arief Rahmat)

Berdasarkan hasil evaluasi III Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian periode 15 November-15 Desember 2020, tercatat jumlah penerima Kartu Prakerja mencapai 3,38 juta. Dari jumlah itu, sebanyak 337.154 atau 6,12 persen merupakan calon PMI. Sedangkan, sebanyak 120.648 atau 2,19 persen dari total penerima Kartu Prakerja adalah mantan PMI.

Menurut keterangan Kantor Staf Presiden (KSP), hasil tersebut tidak lepas dari kolaborasi pengelola Kartu Prakerja dengan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI). Pendampingan untuk mantan PMI juga dilakukan mulai dari pendaftaran, pelatihan, hingga masuk learning management system dengan 92 layanan, di mana target Juni 2021 sebanyak 23 layanan dan Juli 2021 sebanyak 69 layanan.

Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Banyak Alumni Kartu Prakerja Berwirausaha

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya