OSS Diklaim Bakal Permudah Pengusaha, Jokowi: Jangan Lagi Ada Suap!
Jokowi harap pelaku usaha manfaatkan OSS
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko “Jokowi” Widodo berharap sistem online single subsmission (OSS) berbasis risiko bisa mempermudah perizinan bagi para pengusaha. Jokowi menegaskan tidak mau lagi mendengar adanya suap dan mempersulit perizinan pengusaha.
“Saya tidak mau lagi mendengar ada kesulitan yang dihadapi pengusaha, saya tidak mau ada lagi yang melakukan suap, semua harus dilakukan terbuka, secara transparan dan memudahkan para pengusaha. Jika ada aparat pemerintah yang tidak bersih, yang mencoba-coba laporkan kepada saya,” ujar Jokowi seperti yang disiarkan langsung di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (9/8/2021).
Baca Juga: Resmikan OSS Berbasis Risiko, Jokowi: Tak Kebiri Kewenangan Daerah
1. Jokowi meyakinkan pelaku usaha untuk memanfaatkan layanan OSS
Lebih lanjut, mantan Wali Kota Solo ini juga berharap layanan OSS akan dimanfaatkan oleh pelaku usaha. Sehingga, bisa meningkatkan investasi ke depannya.
“Saya juga yakinkan pelaku usaha, para investor dalam dan luar negeri, para pelaku UMKM, maupun pelaku usaha besar agar memanfaatkan layanan yang super mudah ini sebaik-baiknya agar dan meningkatkan volume investasi dan membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya,” jelas Jokowi.
Baca Juga: 5.200 Izin Usaha Mikro Berbasis OSS di Banyuwangi Tuntas
Baca Juga: Suryani Motik: Sistem OSS Mematikan Dunia Usaha di Indonesia