TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bakal Bertambah Lagi, Ini Daftar Terkini Peserta BI-FAST

Jumlah bank peserta BI-FAST akan kembali bertambah

Ilustrasi Bank Indonesia. (IDN Times/Aditya Pratama)

Jakarta, IDN Times - Total peserta BI-FAST sudah mencapai 52 bank dan telah mewakili 82 persen dari pangsa pembayaran ritel nasional. Bank Indonesia (BI) akan terus mendorong perbankan bergabung ke dalam ekosistem BI-FAST. Biaya transfer menggunakan BI-FAST adalah Rp2.500.

Kepala Departemen Penyelenggaraan Sistem Pembayaran Bank Indonesia, Bambang Kusmiarso, mengatakan sudah ada 77 bank calon peserta yang sudah menerima link survei untuk bergabung ke BI-FAST.

Baca Juga: Ini Perbedaan Pembayaran dengan BI Fast, Online, SKNBI dan RTGS

Baca Juga: Ini Daftar Bank Kenakan Biaya Transfer Rp2.500 Lewat BI-Fast

1. Batch keempat akan bergabung pada akhir Agustus

Ilustrasi Bank (IDN Times/Arief Rahmat)

BI akan kembali membuka batch-batch berikutnya untuk menambah kepesertaan bank di ekosistem BI-FAST, yang mana batch 4 akan go live di akhir Agustus dan batch 5 di akhir November.

"Data per Mei 2022 ini terdapat 77 calon peserta yang telah menerima link survei dan 72 calon peserta ini telah menyelesaikan pengisian dari survei sementara dari 5 calon peserta masih on progress sehingga dengan demikian sampai tahun 2022 ini, 72 calon peserta ini yang diharapkan bisa menjadi peserta BI-FAST," katanya dalam konferensi pers virtual, Kamis (2/6/2022).

Baca Juga: Daftar 21 Bank Baru yang Kenakan Biaya Transfer Rp2.500 Lewat BI-FAST

2. Ada tambahan satu bank yang akan bergabung di bulan Juni

ilustrasi rekening (IDN Times/Aditya Pratama)

Saat ini, lanjut Bambang, sedang dilakukan proses kepesertaan untuk peserta batch 3B, yaitu Bank Raya Indonesia yang akan resmi bergabung pada minggu ketiga Juni 2022.

Untuk Bank Raya Indonesia ini memang akan go live di minggu ketiga Juni 2022. Sebab, berdasarkan hasil pengecekan sampai di check point dan sebagainya pada Februari 2022, Bank Raya Indonesia ini telah memenuhi passing grade untuk ikut persiapan di batch 3.

"Namun dalam perjalanannya Bank Raya ini perlu melakukan perpindahan data center sehingga proses persiapannya akan segera dilanjutkan dengan target implementasi di minggu ketiga 2022," tambahnya.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya