Harga BBM Naik, Pembatasan Beli Pertalite Jadi Berlaku?
Rencananya beli BBM subsidi dibatasi menggunakan MyPertamina
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif memastikan bahwa pembelian BBM subsidi, yakni Pertalite dan Solar akan tetap dibatasi meskipun harganya telah dinaikkan.
PT Pertamina (Persero) saat ini sedang menyiapkan sistem pengawasan dan pengaturan pembelian BBM subsidi menggunakan digitalisasi. Terlebih dahulu, Pertamina melakukan pendataan kendaraan milik masyarakat melalui situs web MyPertamina.
"Pertamina sedang menyiapkan sistem pengawasan pengaturan dengan digitalisasi. Nah, ini diharapkan dengan metode ini, mekanisme ini kita bisa lebih mempertajam ketepatan pemanfaatan BBM subsidi ini untuk yang membutuhkan," ujarnya dalam konferensi pers, Sabtu (3/9/2022).
Baca Juga: BLT dan Bansos, Sinyal Kuat Harga BBM Akan Naik
Baca Juga: Harga BBM Resmi Naik, Pertalite Jadi Rp10 Ribu per Liter!
1. Pertamina tunggu arahan pemerintah
Pihak Pertamina belum bisa memastikan kapan pembatasan pembelian BBM subsidi diberlakukan. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting, menjelaskan pihaknya menunggu arahan dari pemerintah.
Dalam rangka membatasi pembelian BBM subsidi, perusahaan minyak dan gas (migas) milik negara itu sudah membuka pendaftaran kendaraan dan identitasnya di situs web MyPertamina sejak 1 Juli 2022. Setelah melakukan pendaftaran, pengguna akan mendapatkan QR Code yang akan digunakan untuk pembelian Pertalite dan Solar di SPBU Pertamina.
"Kami masih menunggu arahan dari pemerintah. Kita tunggu penjelasan resmi pemerintah," kata Irto kepada IDN Times, Rabu (31/8/2022).
Baca Juga: Harga BBM Resmi Naik, Jokowi: Ini Pilihan Terakhir