Ternyata Ini Alasan Vivo Naikkan Harga BBM Revvo 89 Jadi Rp10.900
Revvo 89 tak lama lagi setop dijual Vivo
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Vivo Energy Indonesia atau SPBU Vivo buka suara mengenai latarbelakang menaikkan harga BBM Revvo 89. Sebelumnya, Vivo menjadi atensi publik karena menjual Revvo 89 seharga Rp8.900, lebih murah ketimbang Pertalite dengan oktan 90, Rp10 ribu per liter.
SPBU swasta tersebut menegaskan bahwa pihaknya menaikkan harga BBM oktan 89 menjadi Rp10.900 per liter karena mempertimbangkan berbagai faktor.
"Perubahan harga adalah keputusan komersial untuk mematuhi regulasi dan perubahan pasar," ujar manajemen Vivo dalam siaran pers, dikutip IDN Times, Selasa (6/9/2022).
Manajemen menjelaskan, bahwa Revvo 89 adalah produk BBM yang tidak bersubsidi sehingga harga jualnya ditentukan oleh harga BBM internasional, serta peraturan lokal tentang formula harga jual maksimum.
"Dan harga BBM internasional telah sangat bergejolak belakangan ini," sebut Vivo.
Baca Juga: Revvo 89 Muncul Lagi, Harganya Naik di SPBU Vivo Jadi Rp10.900/Liter
1. Revvo 89 sempat 'hilang' dari SPBU Vivo
Setelah pemerintah menaikkan harga Pertalite jadi Rp10 ribu per liter pada 3 September lalu, masyarakat menyerbu SPBU Vivo yang menjual Revvo 89 seharga Rp8.900 per liter.
Namun, keesokan harinya atau pada Minggu (4/9), BBM Revvo 89 tak dijual lagi di gerai-gerai SPBU Vivo. Harga Revvo 89 pun dihapus. SPBU Vivo hanya menampilkan harga untuk Revvo 92 yakni Rp15.400 per liter, dan Revvo 95 Rp16.100 per liter.
Vivo akhirnya resmi menaikkan harga Revvo 89 jadi Rp10.900 per liter. Berdasarkan pantauan IDN Times di SPBU Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, harga baru tersebut sudah terpampang sejak Senin (5/9/2022).
Baca Juga: Perbandingan Harga BBM di Pertamina, Shell, Vivo, dan BP