Harga Beras Masih Tinggi, Harga Lauk Pauk di Warteg Naik
Komoditas lauk pauk di warteg naik 0,30 persen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan kenaikan komoditas pangan dalam beberapa waktu terakhir turut mempengaruhi harga nasi dan lauk pauk di rumah makan seperti warung tegal atau warteg.
Deputi Bidang Statistik Produksi BPS, M Habibullah mengatakan, untuk harga makanan di warteg digambarkan oleh komoditas nasi dan lauk pauk. Dalam hal ini kenaikannya mencapai 0,30 persen.
"Jadi ketika kita makan dimana pun juga tidak hanya di warteg dengan komoditas nasi dan lauk pauk tercatat mengalami kenaikan. Kita turut mendata juga ini naik sebesar 0,30 persen, jadi ada andil inflasinya signifikan 0,01 persen," ujar Habibullah.
Baca Juga: Beras hingga Cabai Dorong Inflasi Tahunan Tembus 2,75 Persen
1. Inflasi Februari capai 0,37 persen
Adapun pada Februari 2023 terjadi inflasi sebesar 0,37 persen secara bulanan atau month to month (mtm). Sedangkan secara tahunan atau year on year (yoy) terjadi inflasi sebesar 2,75 persen.
Habibullah mengatakan secara bulanan, Indeks Harga Konsumen (IHK) mengalami peningkatan dari 105,19 pada Januari 2024 menjadi 105,58 pada Februari 2024.
"Pada Februari 2024 terjadi inflasi sebesar 0,37 persen secara bulanan. Sementara itu secara yoy terjadi inflasi sebesar 2,75 persen, dan secara tahun kalender atau ytd terjad inflasi sebesar 0,41 persen," ujarnya.