Joe Biden Dukung Indonesia Masuk Jadi Anggota OECD
OECD memiliki 38 anggota
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemerintah terus berupaya agar Indonesia menjadi anggota tetap dari Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) dengan proses aksesi yang diperkirakan membutuhkan waktu 4 tahun hingga 8 tahun.
"Indonesia sedang dalam proses untuk masuk menjadi anggota OECD," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, dalam acara Indonesia Economic Outlook Seminar 2024, Selasa (21/11/2023).
Baca Juga: Indonesia Targetkan Jadi Anggota OECD Kurang dari 4 Tahun
Baca Juga: Belanda Dukung Proposal Keanggotaan Indonesia di OECD
1. AS respons positif rencana aksesi Indonesia jadi anggota OECD
Adapun Presiden Joko "Jokowi" Widodo (Jokowi) telah menyampaikan langsung rencana keanggotaan OECD ke Presiden AS Joe Biden. Hal itu disampaikan dalam rangkaian KTT Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) 2023 di San Francisco, AS.
Airlangga mengatakan, rencana itu mendapat respons positif dari orang nomor satu AS tersebut. Bahkan, Joe Biden disebutnya siap mendukung rencana aksesi Indonesia ke OECD.
"Dalam rangkaian APEC kemarin Presiden Joe Biden dan Presiden Joko Widodo telah sepakat bahwa Amerika mendukung keanggotaan OECD, sampai dengan Indonesia masuk menjadi OECD," tuturnya.
Baca Juga: Indonesia Lobi 23 Negara untuk Keanggotaan Dewan HAM dan Aksesi OECD