OJK Ungkap Utang BUMN Karya ke Bank Tembus Rp46,21 Triliun
Utang di BUMN Karya tergantung kebijakan perbankan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Mahendra Siregar, mengungkapkan total kredit atau pinjaman BUMN karya ke seluruh perbankan mencapai Rp46,21 triliun. Hal ini menyusul banyaknya perusahaan pelat merah di bidang konstruksi yang terlilit utang di perbankan.
"Catatan yang kami miliki, secara total kredit seluruh bank kepada BUMN Karya sebesar Rp46,21 triliun. Pembagiannya masing-masing saya pikir kalau teknis tidak perlu dibacakan satu per satu," ucap Mahendra dalam konferensi pers OJK, Selasa (1/8/2023).
Baca Juga: Aman, Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia Terjaga di Q2
Baca Juga: Bank Mandiri Siapkan Skema Restrukturisasi Waskita dan Wika
1. Segala kredit ke BUMN Karya tergantung perbankannya
Meski demikian, Mahendra enggan merinci total kredit masing-masing BUMN Karya. Menurutnya, segala kebijakan kredit BUMN Karya tersebut tergantung masing-masing perbankan pemberinya.
"Mengenai itu jelas adalah suatu putusan yang dilakukan masing-masing bank terhadap masing-masing pinjaman yang diberikan kepada debiturnya jadi tidak bisa digeneralisir," tegasnya.
Baca Juga: Kementerian BUMN Minta Tambahan PMN Rp25 Triliun buat BUMN Karya