TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pos Indonesia Diminta Dongkrak Logistik Nasional

Pos Indonesia ikut andil distribusikan logistik pemilu

IDN Times/Istimewa

Jakarta, IDN Times – Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menunjuk PT Pos Indonesia (Persero) sebagai penyelenggara Dinas Pos lainnya. Alhasil Pos Indonesia akan berperan untuk mendistribusikan logistik dinas dan menjamin standar kualitas pengiriman.

"Pos Indonesia sudah memenuhi standar mulai dari sisi ketersediaan gerai, jangkauan layanan, sampai penanganan risiko. Kami harap agar seluruh instansi bisa memanfaatkan
ini agar kita semakin kuat," kata Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budie Arie Setiadi, dalam keterangan tertulis, Kamis (8/2/2024).

1. Pos Indonesia akan distribusikan logistik pemilu

Ilustrasi pemilu (IDN Times/Mardya Shakti)

Budie Arie menceritakan, Pos Indonesia telah berperan dalam mendistribusikan vaksin COVID-19, bantuan sosial (bansos) cadangan, membangun nusantara logistics hub di IKN, serta menjadi distributor logistik pemilu.

"Pos Indonesia sudah memenuhi standar mulai dari sisi ketersediaan gerai, jangkauan layanan, sampai penanganan risiko. Kami harap agar seluruh instansi bisa memanfaatkan
ini agar kita semakin kuat," kata Budi Arie.

Perusahaan logistik milik negara ini pun didorong untuk menyelenggarakan layanan pos universal di 2.400 kecamatan dan mendukung penyediaan layanan kurir maupun logistik bagi pemerintah. Sehingga, mampu menjangkau daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar).

Baca Juga: Pos Indonesia Distribusikan Bantuan Beras ke 20 Provinsi, Sasar 22 Juta KPM

2. Pos Indonesia berkontribusi dongkrak biaya logistik

Direktur Utama PT Pos Indonesia, Faizal Rochmad Djoemadi. (Dok/Situs Resmi Pos Indonesia)

Sementara itu, Direktur Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi, mengatakan pihaknya akan menjalankan peran dan tugasnya secara optimal seiring dengan penunjukannya sebagai penyelenggara dinas pos.

Faizal pun mengapresiasi langkah Kominfo lantaran mempercayai Pos Indonesia sebagai jasa logistik yang mengurusi kebutuhan masyarakat.

"Melalui POSIND Day, ke depannya Pos Indonesia dapat menjamin komunikasi dan mendorong ekonomi di wilayah 3T. Sehingga kegiatan logistik nasional ke depannya dapat terakomodir dan pendistribusian logistik nasional dapat merata," ucapnya. 

Sebagai informasi, Pos Indonesia pun berkontribusi dalam mendongkrak biaya logistik nasional terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), sehingga ditargetkan biaya logistik pada 2045 mencapai sembilan persen terhadap PDB.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya