TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Rupiah Bergejolak, Bos BI Pede Bakal Ada Penguatan di Semester II

BI pastikan rupiah bakal stabil di tahun ini

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo dalam peluncucan laporan perekonomian Indonesia 2023. (YouTube.com/Bank Indonesia)

Jakarta, IDN Times - Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo memproyeksikan nilai tukar rupiah akan menguat di semester II-2024.

Ia tak menampik bahwa laju rupiah dalam beberapa pekan terakhir mengalami volatilitas, bahkan sempat menembus Rp15.800 per dolar Amerika Serikat.

“Rupiah memang sekarang agak naik turun. Kami yakin setidaknya di semester II akan apresiasi, mengarah kepada fundamentalnya,” ujar Perry dikutip Kamis, (1/1/2024).

Baca Juga: BI Borong SBN Rp8,8 Triliun untuk Stabilkan Rupiah

1. BI pastikan rupiah akan stabil

ilustrasi uang rupiah (unsplash.com/Mufid Majnun)

Di samping itu, BI akan berkomitmen untuk terus memperkuat bauran kebijakan moneter dan tetap pro-stability. Sehingga, rupiah akan stabil, bahkan cenderung menguat.

“Kami akan terus pastikan rupiah stabil dan akan cenderung menguat,” jelasnya.

Optimisme tersebut, tercermin juga dari pertumbuhan ekonomi Indonesia yang menjadi salah satu terbaik di dunia pada 2023 yakni, masih berada di kisaran 5 persen.

“Pertumbuhan ekonomi kita tahun lalu sekitar 5 persen dan inflasi juga termasuk empat terendah di negara G20 yaitu 2,61 persen,” paparnya.

2. Tetap optimistis dan waspada di 2024

IDN Times/Aditya Pratama

Terkait proyeksi ekonomi 2024, Perry menegaskan laju ekonomi akan lebih baik dengan pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen. Kemudian Inflasi terkendali 2,5 plus minus 1 persen dan pertumbuhan kredit 10-12 persen.

"(Gejolak global) masih terjadi bahkan China ekonominya melemah dan geopolitik global masih akan naik turun. Tapi tetap optimistis dan waspada 2024, Insyallah tuhan akan memberikan rahmat bagi kita semua. itu pesan pertama bersyukur, optimistis, tetap waspada," ucapnya.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya