Utang Indonesia per Oktober Tembus Rp7,950 Triliun, Masih Aman?
Mayoritas utang dalam bentuk SBN
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Posisi utang pemerintah Indonesia naik ke level Rp7.950,52 triliun pada Oktober 2023. Utang mengalami kenaikan hingga Rp58,9 triliun dari periode September 2023 (month-to-month/mtm) yang tercatat sebesar Rp7.891,61 triliun.
Begitu pun bila dibandingkan periode yang sama tahun lalu, utang Indonesia malah mengalami peningkatan hingga 6,05 persen, yang saat itu hanya Rp7.496,70 triliun.
Baca Juga: 60 Negara Terjebak Persoalan Utang, Indonesia Aman?
1. Rasio utang masih aman di level 37,68 persen
Dikutip dari buku APBN Kita Edisi November 2023, rasio utang pemerintah per Oktober 2023 mencapai 37,68 persen terhadap produk domestik bruto (PDB).
Meski nilainya mengalami kenaikan, rasio utang per Oktober 2023 justru lebih rendah dari bulan sebelumnya yang sebesar 37,95 terhadap PDB. Bahkan rasio utang tersebut masih lebij rendah dibandingkan dengan periode akhir 2022 dan masih di bawah batas aman 60 persen terhadap PDB sesuai dengan UU No 17/2003 tentang Keuangan Negara.
"Rasio ini juga masih lebih baik dari yang telah ditetapkan pada kisaran 40 persen dalam Strategi Pengelolaan Utang Jangka Menengah 2023-2026,” tulis Kemenkeu dalam Buku APBN Kita Edisi November 2023, Selasa (28/11/2023).
Baca Juga: Utang Indonesia per Agustus Sentuh Rp7.870,35 Triliun