Eks Menkeu Ingatkan Serangan Iran ke Israel Bisa Gerus Ekonomi RI
Pertumbuhan ekonomi RI bisa melemah di bawah 4 persen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Mantan Menteri Keuangan sekaligus Guru Besar FEB Universitas Indonesia (UI), Bambang Brodjonegoro, mengatakan serangan Iran ke Israel bisa berdampak pada pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Dalam acara dalam Ngobrol Seru Dampak Konflik Iran-Israel ke Ekonomi RI oleh Eisenhower Fellowships Indonesia Alumni Chapter x IDN Times, Senin (15/4/2024), Bambang mengatakan prediksi itu bisa menjadi nyata apabila konflik antara kedua negara makin memanas, dan berlangsung lama.
“Kalau eskalasi ini menjadi lebih besar atau lebih lama, atau menimbulkan kegamangan bagi banyak pihak, mungkin akan challenging target 5 persen. Mungkin bisa agak terdorong ke bawah, 4,6-4,8 persen,” kata Bambang.
1. Kinerja perdagangan Indonesia terganggu
Salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi adalah kinerja ekspor Indonesia. Dengan adanya serangan Iran, maka jalur perdagangan dunia bisa terganggu, yang pada akhirnya mengganggu rantai pasok.
Hal itu pun bisa meningkat harga barang-barang dan menekan permintaan global.
“Nah kalau melihat kondisi saat ini agak sulit kita melihat neraca perdagangan barang kita akan membaik,” tutur Bambang.
Baca Juga: Warga Israel Ketakutan karena Serangan Iran, Khawatir Konflik Meluas!