TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jokowi Pamer Hasil Konkret G20: Dana Pandemik Terkumpul Rp23 Triliun

Dana untuk mengurangi kesenjangan penanganan pandemik

Konferensi pers Presiden RI, Joko "Jokowi" Widodo, usai acara G20 Indonesia 2022 pada Rabu (16/11/2022). (youtube.com/Kominfo TV)

Bali, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo membeberkan salah satu hasil konkret KTT G20 adalah disepakatinya pembentukan dana pandemik (pandemic fund) untuk mengurangi kesenjangan penanganan pandemik di dunia.

Jokowi mengatakan, saat ini dananya sudah terkumpul sebesar 1,5 miliar dolar AS atau setara Rp23,39 triliun (kurs Rp15.585 per dolar AS).

"Beberapa hasil yang konkret telah dihasilkan. Terbentuknya Pandemic Fund yang sampai hari ini terkumpul 1,5 miliar dolar AS," kata Jokowi dalam konferensi pers penutupan KTT G20, Rabu (16/11/2022).

Baca Juga: Mitigasi Pandemik, 15 Negara Sepakat Bentuk Pandemic Fund di G20

Baca Juga: Di KTT G20, Jokowi Sebut Ada 2,9 Miliar Orang Belum Terhubung Internet

1. Pandemic Fund masuk deklarasi ke-20 dari KTT G20

Presiden Joko Widodo (kanan) disaksikan Perdana Menteri India Narendra Damodardas Modi (kiri) menyampaikan pandangan saat pembukaan KTT G20 di Nusa Dua, Bali, Selasa (15/11/2022). (ANTARA FOTO/MEDIA CENTER G20 INDONESIA/Prasetyo Utomo)

Adapun pembentukan Pandemic Fund itu dikemukakan dalam dokumen G20 Bali Leaders Declaration, tepatnya pada deklarasi ke-20.

Nantinya, Pandemic Fund akan diselenggarakan oleh Bank Dunia. Penyaluran Pandemic Fund nantinya akan dilakukan bersama Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO).

2. Negara-negara yang suntik dana ke Pandemic Fund

Presidensi G20 Indonesia 2022 (https://g20.org/)

Adapun negara-negara yang sepakat menyuntik dana ke Pandemic Fund, antara lain:

  1. Komisi Eropa (Europa Commission)
  2. Amerika Serikat
  3. Italia
  4. Indonesia
  5. China
  6. Jepang
  7. Jerman
  8. Kanada
  9. Korea Selatan
  10. Uni Emirates Arab (UEA)
  11. Spanyol
  12. Australia
  13. Singapura
  14. Norwegia
  15. Selandia Baru.

Kemudian, tiga lembaga filantropi yang ikut menyumbang adalah Bill & Melinda Gates Foundation, Rockefeller, dan Wellcome Trust.

Baca Juga: Banyak Startup PHK Karyawan, Merah Putih Fund Bisa Bantu Pendanaan? 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya