KCI Beberkan soal Kebutuhan Impor Kereta Bekas dari Jepang ke DPR
Impor KRL untuk kebutuhan 2023-2024
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT KAI Commuter atau KCI kembali membeberkan rencana impor 29 rangkaian kereta bekas untuk operasional Kereta Rel Listrik (KRL) 2023-2024.
Direktur Utama PT KCI, Suryawan mengatakan, 10 rangkaian kereta bekas akan didatangkan dari Jepang tahun ini, dan sisanya 19 rangkaian pada tahun 2024.
"Untuk kebutuhan 2023-2024 yaitu kebutuhan sebanyak 10 trainset di 2023 dan 19 trainset di 2024, PT INKA menyatakan belum sanggup saat itu, karena informasi pada saat kita pembicaraan di awal, 2022, mereka butuh waktu kurang lebih 32 bulan saat itu," kata Suryawan dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi VI, Senin (27/3/2023).
Baca Juga: Polemik Impor KRL, Luhut: Masa Sekarang Impor Barang Bekas Lagi
1. Beberapa kereta milik KCI sudah tak beroperasi lagi
Suryawan mengatakan, 29 rangkaian kereta itu sangat dibutuhkan KCI demi menggantikan sejumlah rangkaian kereta yang sudah harus dipensiunkan, bahkan ada beberapa yang sudah tak bisa beroperasi lagi.
"Karena kondisi sarana yang terkait lifetime dan teknologi sudah berubah, usia pada sarananya sudah 40 tahun ke atas, sehingga ada beberapa yang sudah, bahkan ada yang sudah tidak berjalan karena komponen sudah obsolete," ujar Suryawan.
Baca Juga: Ternyata, Ini Alasan KCI Baru Minta Impor Kereta Bekas Jepang Sekarang