Mantap! Neraca Perdagangan Februari Surplus US$3,8 Miliar
Indonesia masih defisit dengan China
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Neraca perdagangan Indonesia di Februari 2022 ini mengalami surplus 3,83 miliar dolar Amerika Serikat (AS). Dengan demikian, neraca perdagangan Indonesia mengalami surplus selama 22 bulan berturut-turut.
"Semoga tren surplus ini terus terjaga di masa-masa berikutnya, sehingga pemulihan ekonomo Indonesia bisa berlangsung lebih cepat," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Margo Yuwono dalam konferensi pers virtual, Selasa (15/3/2022).
Baca Juga: Tidak Setia Kawan, China Tolak Ekspor Suku Cadang Pesawat ke Rusia
Baca Juga: Neraca Perdagangan Jatim Defisit Sepanjang Januari 2022
1. Ekspor Indonesia tembus 20,46 miliar dolar AS
BPS mencatat, nilai ekspor Indonesia pada Februari 2022 mencapai 20,46 miliar dolar AS, naik 6,73 persen dibanding ekspor Januari 2022 atau secara month-to-month (mtm). Dibanding Februari 2021 (year on year/yoy), nilai ekspor naik sebesar 34,14 persen.
Lebih rinci, ekspor nonmigas pada Februari 2022 mencapai 19,47 miliar dolar AS, naik 6,55 persen dibanding Januari 2022, dan naik 35,24 persen dibanding ekspor nonmigas Februari 2021.
Secara kumulatif, nilai ekspor Indonesia Januari–Februari 2022 mencapai 39,64 miliar dolar AS, atau naik 29,75 persen dibanding periode yang sama di 2021. Demikian juga ekspor nonmigas mencapai 37,74 miliar dolar AS atau naik 31,02 persen.
Baca Juga: Inflasi Tinggi, India Ngarep Rusia Beri Diskon untuk Impor Minyak