Saham GOTO Sempat Anjlok, Boy Thohir: Naik-Turun Biasa
Saham GOTO turun drastis dari harga IPO
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Komisaris Utama PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), Garibaldi "Boy" Thohir buka suara terkait harga saham GOTO yang turun drastis di bawah harga initial public offering (IPO).
Menurut Boy, naik-turun harga saham merupakan hal yang biasa terjadi di pasar modal.
"Kalau saham naik turun kan biasa. Bisa naik bisa turun, seperti biasa," kata Boy usai menghadiri Fortune Indonesia Summit 2022 di Hotel The Westin, Jakarta, Rabu (18/5/2022).
Baca Juga: LPS Pede Ekonomi RI Tumbuh di Atas 5 Persen Kuartal II-2022
Baca Juga: Kementerian BUMN Bantah Telkomsel Rugi Investasi di GOTO
1. Boy Thohir buka suara soal kerugian Telkom karena investasi di GOTO
Terkait kerugian anak usaha Telkom Indonesia, yakni Telkomsel yang berinvestasi di GOTO, menurutnya tak hanya dialami perusahaan pelat merah tersebut. Perusahaan lain seperti GIC Singapura dan Google juga mengalaminya.
"Menurun saya itukan unrealized gain, unrealized loss. Biasa saja. Dan bicara itu kan GIC ikut, Goolgle ikut. Biasalah saham sih," ujar Boy.
Boy juga memastikan investasi Telkom di GOTO tidak melanggar prinsip tata kelola perusahaan yang baik atau good corporate governance. Dalam hal ini, mengingat Menteri BUMN, Erick Thohir adalah adik kandungnya sendiri.
"Ya enggak dong. Karena itu kan gak ada hubungan. Istilahnya korporasi dengan korporasi. Dan saya gak terlibat langsung kok. Saya kan di Komisaris," tutur Boy.
Editor’s picks
Baca Juga: Inflasi April 3,47 Persen, Ketua LPS: Bukan Angka Kiamat