TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Cara Membedakan Emas Asli dengan Kuningan, Jangan Keliru!

Jangan sampai keliru, ya!

Ilustrasi emas batangan. (Dok. Pegadaian)

Emas sering digunakan sebagai instrumen investasi karena bernilai tinggi dan cenderung stabil. Emas juga cocok menjadi investasi jangka panjang karena nilainya naik dalam waktu yang lama. Berbeda dengan saham yang mudah mengalami kenaikan dan penurunan signifikan dalam waktu singkat.

Namun, jika kamu ingin berinvestasi emas batangan, kamu perlu memahami ciri-cirinya dengan baik. Jangan sampai emas batangan yang kamu beli bukanlah emas murni, melainkan hanya kuningan yang sering digunakan untuk perhiasan.

Jangan khawatir, ada tujuh cara membedakan emas asli dengan kuningan yang wajib diketahui sebelum membeli. Simak pembahasannya di bawah ini, ya!

Baca Juga: 9 Kerugian Investasi Emas Antam, Tidak Melulu Untung!

1. Karat

ilustrasi emas batangan (unsplash.com/Infrarate.com)

Cara membedakan emas asli dengan kuningan yang pertama adalah dengan melihat besaran karatnya. Emas batangan asli akan tertulis berapa karat yang maksimal hingga 24 karat, sedangkan kuningan tidak ada.

Namun, cara ini hanya bisa dilakukan pada emas dalam bentuk batangan. Sedangkan dalam bentuk perhiasan, seperti kalung, gelang, dan cincin perlu diperiksa menggunakan cara lainnya.

2. Warna

Ilustrasi emas. (Pixabay/veerchudasama007)

Cara membedakan emas asli dengan kuningan berikutnya adalah dengan melihat warnanya. Meski sekilas sama, tapi emas memiliki warna kuning berkilau. Sedangkan kuningan memiliki warna kuning agak kusam dan tidak terlalu mengilap.

Sebab, kuningan adalah logam campuran tembaga (Cu) dan seng (Zn). Tembaga menjadi campuran utama dari kuningan. Warna kuningan pun sebenarnya beragam, mulai dari cokelat kemerahan sampai kuning keperakan yang tergantung pada jumlah kadar seng.

3. Fisik

Ilustrasi emas batangan (pixabay.com/free-photos)

Secara fisik, emas asli dan kuningan berbeda. Kamu bisa mengujinya dengan menggosokkan keduanya pada keramik.

Emas asli jika digosok akan meninggalkan bekas keemasan pada keramik. Sedangkan kuningan akan menyisakan bekas seperti kehitaman.

4. Kepadatan logam

Ilustrasi perhiasan emas di salah satu toko emas (IDN Times/Saifullah)

Kepadatan logam juga bisa menjadi cara membedakan emas asli dengan kuningan. Caranya dengan melempar emas dan kuningan bersama-sama dan bandingkan bobot keduanya.

Kepadatan logam emas asli akan lebih berat daripada kuningan. Kuningan akan terasa lebih ringan saat dilempar beberapa kali.

5. Pengujian cairan asam

ilustrasi emas (pexels.com/Michael Steinberg)

Cara membedakan emas asli dengan kuningan selanjutnya adalah dengan mengujinya menggunakan cairan asam. Caranya kamu perlu menyiapkan cairan asam dan teteskan pada kedua logam mulia yang akan diuji.

Emas asli tidak akan ada reaksi apa pun setelah diteteskan cairan asam. Sedangkan kuningan akan menimbulkan gelembung kecil saat diteteskan cairan asam.

Baca Juga: 10 Tambang Emas Terbesar di Dunia, Ada dari Tanah Papua!

6. Cap permukaan

ilustrasi menabung emas (pexels.com/Pixabay)

Pada permukaan kuningan biasanya terdapat cap yang bertuliskan kata "brass" dan bisa dilihat oleh mata telanjang. Tulisan tersebut juga biasanya diukir pada potongan logam. Sedangkan emas asli tidak memiliki cap maupun tulisan tersebut.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya