Kisah Andree Susanto, dari Kantor 24 Meter Jadi Tokoh Muda Berpengaruh

Andree Susanto masuk Fortune Indonesia 40 Under 40

Jakarta, IDN Times - CEO Waresix, Andree Susanto masuk dalam daftar 40 tokoh muda paling berpengaruh di Indonesia versi majalah bisnis Fortune Indonesia. Namanya masuk dalam tajuk “40 Under 40” karena kontribusinya dalam 2 tahun terakhir.

Andree dan 39 orang lainnya dianggap telah berperan penting dalam laju bisnis yang mereka jalani, menghadirkan solusi, memberikan dampak positif bagi masyarakat yang ada di sekitarnya, menciptakan ratusan hingga ribuan lapangan kerja, serta menjadi wakil Indonesia di kancah dunia.

“Penghargaan ini benar-benar memotivasi dan menginspirasi kami untuk terus mendorong efisiensi logistik di Indonesia. Saya ingin menggunakan penghargaan ini untuk mencapai tujuan dan bahkan memberikan dampak positif yang lebih pada sektor logistik Indonesia,” kata Andree, dalam keterangan tertulis yang diterima pada Rabu (15/2/2023).

Hal yang menarik adalah kisah sukses Andree ternyata dimulai dari gudang kecil seluas 24 meter lho! Bagaimana sih ceritannya? Simak di bawah ini!

1. Berawal dari kantor kecil bersama lima orang

Andree pertama kali mendirikan Waresix pada 2017 bersama teman kuliahnya Edwin Wibowo, yang sekarang menjadi Chief Financial Officer (CFO) Waresix. Pertemuan keduanya diawali dari bisnis pribadi Andree sebagai distributor dan ingin menawarkan produknya kepada Edwin. Namun, mereka melihat ada kendala distribusi yang membuat biaya logistik jadi tinggi.

Dari sana, keduanya berinisiatif mencari cara untuk menurunkan biaya logistik dengan mendirikan Waresix yang menghadirkan solusi gudang on demand. Saat didirikan, waresix hanya memiliki lima pegawai dan berkantor di sebuah ruangan kecil berukuran 4x6 meter.

“Kantornya di atas tempat cuci mobil di kawasan Simprug, Jakarta Selatan. Saat itu hanya kantor hanya muat diisi satu meja besar dengan beberapa bangku di sekelilingnya,” demikian cerita Andree.

Baca Juga: Daftar Fortune Indonesia 40 Under 40, Ada Jerome Polin hingga Kaesang

2. Visi dan strategi Waresix

Walau saat pendirian Waresix hanya menyediakan solusi pergudangan saja, namun Andree dan Edwin dari awal sudah memiliki visi untuk menjadi platform yang dapat menyediakan solusi logistik digital terintegrasi.

Strateginya adalah mengintegrasikan jaringan armada di seluruh Indonesia untuk mempertemukan supply and demand pengiriman, digitalisasi dan menyatukan proses administrasi dalam sebuah platform, serta menyediakan layanan logistik yang end-to-end.

Alasan mereka menjadikan Waresix sebagai integrator tersebut karena melihat inefisiensi yang menyebabkan biaya logistik di Indonesia lebih tinggi dibanding negara lain. Terbukti, laporan dari Bank Dunia yang menyebutkan bahwa Indonesia adalah negara dengan biaya logistik tertinggi se-Asia Tenggara, yaitu 24 persen dari Pendapatan Domestik Bruto (PDB).

Di antara penyebab inefisiensi yang mereka identifikasi adalah fragmentasi supply and demand pengiriman dan pergudangan, sehingga utilisasi armada dan gudang tidak optimal yang berujung pada tingginya biaya distribusi. Faktor inefisiensi lainnya adalah proses manual dan layanan terpisah, yang membuat proses logistik lebih lama

“Sehingga, kami bertekad membuat platform digital untuk menyatukan proses dan administrasi logistik serta menyediakan layanan yang end-to-end untuk meningkatkan efisiensi logistik,” ungkap Andree.

3. Dampak positif kehadiran Waresix

Kisah Andree Susanto, dari Kantor 24 Meter Jadi Tokoh Muda Berpengaruhilustrasi ekonomi (IDN Times)

Mereka menjadikan efisiensi sebagai kunci layanan Waresix, karena mereka tak ingin kendala serupa menghambat pengusaha lain, terutama yang baru merintis usaha dan bagi mereka yang ingin melakukan ekspansi di daerah tertentu.

Seiring berjalannya waktu, Andree dan Edwin terus berjuang mewujudkan visinya dengan melakukan ekspansi rantai nilai (value chain) ke layanan transportasi hingga pengiriman antar-pulau ke seluruh Indonesia.

Pertumbuhan Waresix tidak hanya membawa keuntungan bagi perusahaan, tetapi juga untuk masyarakat. Waresix telah berkontribusi pada 800 lapangan pekerjaan.

Tak hanya itu, sebagai integrator, Waresix telah berkontribusi terhadap peningkatan pemanfaatan armada dan mengurangi muatan kosong ribuan transporter di Indonesia yang menjadi rekan bisnisnya dalam pengiriman. Peningkatan pemanfaatan armada tersebut diketahui telah mendorong pertumbuhan bisnis para transporternya.

Lebih jauh, sebagai integrator, Waresix telah menghadirkan solusi logistik yang lebih efisien bagi para perusahaan yang menggunakan jasanya. Sehingga dapat membantu para pengusaha untuk mendorong potensi ekspansi melalui layanan logistik satu pintu yang andal dengan harga yang stabil.

4. Andree sampaikan terima kasih kepada Fortune Indonesia

Kisah Andree Susanto, dari Kantor 24 Meter Jadi Tokoh Muda BerpengaruhFortune Indonesia merilis daftar 40 Under 40 - 2023. (dok. Fortune Indonesia)

Atas pencapaian ini, Andree mengaku terkejut dan berterima kasih kepada Fortune Indonesia. Dia sama sekali tidak menyangka bahwa inovasinya di bidang teknologi logistik dapat membuatnya masuk dalam daftar 40 Under 40.

Sebagai informasi, Waresix merupakan integrator terbesar di Indonesia yang menyediakan layanan logistik digital untuk B2B. Layanan utama Waresix adalah solusi logistik terintegrasi dengan dukungan teknologi, mulai dari transportasi darat, pergudangan, hingga pengiriman ke seluruh pulau di Indonesia.

Saat ini, Waresix mengelola lebih dari 50 ribu armada dan 150 ribu SQM area pergudangan, serta telah dipercaya oleh lebih dari 1.500 pelanggan pengguna jasa.

Baca Juga: Keren! Fajar/Rian Masuk Fortune 40 Under 40

Andi IR Photo Verified Writer Andi IR

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya