5 Pejabat Eselon 1 Jadi Direksi BUMN, Erick Thohir: Biar Paham Masalah
(Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir di Istana Negara) IDN Times/Teatrika Handiko Putri
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Badan Usaha Milil Negara (BUMN) Erick Thohir resmi menempatkan para Pejabat Eselon I Kementerian BUMN di beberapa perusahaan BUMN melalui Keputusan Menteri BUMN.
"Penugasan ini dilakukan agar pejabat yang berasal dari birokrasi dapat memahami permasalahan di korporasi," kata Erick dalam keterangan tertulisnya yang diterima, Rabu (20/11).
Berikut lima pejabat eselon 1 yang sudah resmi mendapat penugasan dari Menteri BUMN ke perusahaan pelat merah.
1. Imam Apriyanto Putro, mantan Sesmen BUMN
Imam Apriyanto (Antara)Berdasarkan Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-269/MBU/11/2019, per tanggal 18 November 2019 diangkat sebagai Wakil Direktur Utama Pupuk Indonesia Holding Company.
Sebelumnya, ia menjabat sebagai Sekretaris Kementerian BUMN sejak 2013 silam.
Baca Juga: [BREAKING] Erick Thohir Sapu Bersih Eselon I Kementerian BUMN
2. Gatot Trihargo, mantan Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei, dan Konsultan
Gatot Trihargo (Antara)Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-270/MBU/11/2019 per tanggal 18 November 2019 diangkat sebagai Wakil Direktur Utama Perum Bulog.
Editor’s picks
Gatot sebelumnya menjabat sebagai Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei, dan Konsultan.
3. Hambra Samal, Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis
Hambra Samal (IDN Times/Istimewa)Menurut Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-272/MBU/11/2019 per tanggal 18 November 2019 diangkat sebagai Wakil Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia II
(Persero). Hambra sebelumnya menjabat sebagai Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis.
4. Wahyu Kuncoro, mantan Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi
Wahyu Kuncoro (bumn.go.id)Menurut Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-273/MBU/11/2019 per tanggal 18 November 2019 diangkat sebagai Wakil Direktur Utama PT Pegadaian.
Wahyu sebelumnya menjabat sebagai Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi.
5. Fajar Harry Sampurno, mantan Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media
ANTARA FOTO/Dok Pertamina/Adityo PratomoMenurut Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-274/MBU/11/2019
per tanggal 18 November 2019 diangkat sebagai Direktur Utama PT Barata Indonesia
. Fajar sebelumnya menjabat Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media.
Baca Juga: Diajak ke Restauran Mahal, Erick Thohir Malah Tegur Direksi BUMN
Topik:
Berita Terkini Lainnya
