Kompak dengan Bursa Global, IHSG Jumat Pagi Terkapar di Zona Merah 

IHSG terkoreksi 2,15 persen

Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG, Jumat (12/6) mengalami koreksi sebesar 104,29 poin atau 2,15 persen ke level 4.750.

Hanya 31 saham menguat, sedangkan 182 saham melemah dan 48 saham lainnya diam di tempat. Adapun volume saham yang diperdagangkan pada pagi ini tercatat 109,558 juta, dengan frekuensi sebanyak 7,171 kali. Sementara asing melakukan aksi jual diseluruh pasar sebebesar Rp4,43 miliar.

1. Bursa kawasan juga melemah

Kompak dengan Bursa Global, IHSG Jumat Pagi Terkapar di Zona Merah IDN Times/Auriga Agustina

Baca Juga: Jokowi Minta Otoritas Bursa Hentikan Praktik Goreng Saham

Tak hanya IHSG, Bursa Kawasan Asia pagi ini mayoritas bergerak merah. Seperti Indeks Nikkei 225 turun 401 poin ke 22.071, Indeks Shanghai turun 3 poin ke 2.939, Indeks Strait Times turun 44 poin ke 2.756 dan Indeks Hang Seng turun 116 poin ke 24.170.

2. Bursa AS ditutup melemah

Kompak dengan Bursa Global, IHSG Jumat Pagi Terkapar di Zona Merah Ilustrasi rugi (IDN Times/Arief Rahmat)

Selain itu, Bursa Amerika Serikat juga ditutup Melemah. Dow Jones ditutup melemah 6,90 persen ke level 25,128.17.99, NASDAQ ditutup melemah 5,27 persen 9,492.73, S&P 500 ditutup melemah 5,89 persen ke level 3,002.10.

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan mengatakan, hal ini didorong oleh meningkatnya kasus COVID-19 di beberapa daerah yang telah membuka kembali kegiatan ekonominya setelah lockdown.

Selain itu The Fed mengatakan bahwa ekonomi AS tidak akan dapat menahan gelombang kedua dari COVID-19.

3. Kemarin IHSG ditutup melemah

Kompak dengan Bursa Global, IHSG Jumat Pagi Terkapar di Zona Merah Ilustrasi rugi (IDN Times/Arief Rahmat)

Pada perdagangan Kamis (11/6) lalu, IHSG melemah 65,92 poin atau 1,34 persen ke level 4.854. Investor membukukan transaksi sebesar Rp9,52 triliun, dengan 8,91 miliar saham diperdagangkan. Asing tercatat melakukan aksi jual bersih atau net sell di seluruh pasar sebesar Rp247,4 miliar.

IHSG bergerak melemah terindikasi adanya profit taking setelah bergerak di area jenuh beli. Sejauh ini masih minim sentimen sehingga masih rentang melanjutan pelemahan.

Baca Juga: Daftar Saham-saham yang Bisa Diburu selama Ramadan

Topik:

  • Umi Kalsum

Berita Terkini Lainnya