Pegawainya Meninggal di Tengah Krisis Virus Corona, BNI Tutup 2 Gedung
Ilustrasi pelayanan di BNI selama pandemi (IDN Times / Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Bank Tabungan Negara Indonesia Tbk atau BNI menutup gedung BNI Kramat dan Gedung BNI Jakarta Kota untuk melakukan proses sanitasi penanganan virus corona baru atau COVID-19. Langkah tersebut dilakukan setelah satu pegawai di gedung BNI Kramat dinyatakan meninggal dunia akibat sakit.
Penyebab kematian karyawan tersebut belum dapat dipastikan karena masih diperiksa oleh petugas kesehatan. Meski begitu, untuk mengantisipasi kemungkinan karyawan itu meninggal karena virus Corona, BNI pun melakukan langkah untuk menyikapinya.
"Kami tidak dapat berandai-andai terkait penyebab kematian seseorang. Informasi yang valid mengenai penyebab kematiannya ada pada pihak yang berwenang,” ujar Direktur Layanan dan Jaringan BNI Adi Sulistyowati melalui keterangannya, Kamis (19/3).
1. Pegawai BNI di Gedung BNI Jakarta Kota suspect corona
(Ilustrasi virus corona) IDN Times/Arief RahmatSementara itu, penutupan Gedung BNI Jakarta Kota dilakukan karena satu pegawai BNI suspect virus corona. Saat ini, pegawai tersebut sedang dalam perawatan di rumah sakit.
Dia mengatakan BNI tengah memantau perkembangan seluruh pegawainya yang tengah dirawat di rumah sakit. Total ada dua pegawai BNI yang kini tengah dirawat karena virus Corona, satu berstatus suspect dan satu lainnya positif virus corona.
Baca Juga: Satu Karyawan BNI Positif Virus Corona
2. BNI akan alihkan operasional kantor
IDN Times / IstimewaMeski kantor-kantor tersebut ditutup sementara, menurutnya, BNI akan mengalihkan layanan operasional kantor tersebut. “Dan selama proses sanitasi tersebut dilaksanakan, kantor BNI yang bersangkutan kami tutup sementar, dan operasional pelayanan kepada masyarakat kami alihkan ke kantor-kantor cabang terdekat.”
3. Sanitiasi lingkungan kerja salah satu langkah BNI menangani virus corona
IDN Times / IstimewaDia menjelaskan, program peningkatan sanitasi lingkungan kerja BNI merupakan langkah-langkah penanganan COVID-19 yang telah dimulai di beberapa kantor BNI dalam seminggu terakhir ini. Salah satunya adalah dengan menyemprotkan cairan disinfektan yang dapat menurunkan tingkat penyebaran COVID-19.
Selanjutnya, dia menjelaskan, BNI juga terus menjalankan proses menekan penyebaran virus corona dengan berbagai cara di kantor-kantor cabang. Hal itu dilakukan dengan pengukuran suhu tubuh setiap akan memasuki kantor cabang BNI dan menyebar hand sanitizer di banyak lokasi sekitar banking hall.
"Termasuk dengan mendukung program pemerintah melalui social distancing yaitu dengan melakukan penyesuaian sistem kerja termasuk di antaranya melalui work from home," ujar Adi.
Baca Juga: BNI Pastikan Layanannya Bisa Dinikmati Nasabah Tanpa ke Luar Rumah
Berita Terkini Lainnya
