Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
20251115_103422.jpg
Presiden Prabowo Subianto menghadiri pertemuan dengan Raja Yordania King Abdullah II. (IDN Times/Trio Hamdani)

Intinya sih...

  • Yordania tertarik pelajari model Danantara

  • Yordania berencana bentuk Sovereign Wealth Fund

  • Indonesia-Yordania fokus perkuat kerja sama ekonomi

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto baru saja menggelar pertemuan dengan Raja Kerajaan Yordania Hasyimiah, Raja Abdullah II ibn Al Hussein. Dalam pertemuan tersebut, Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) dilibatkan.

Chief Executive Officer (CEO) Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara), Rosan Perkasa Roeslani, hadir langsung untuk memberikan presentasi kepada Raja Abdullah II.

"Kami juga memberikan pemaparan langsung kepada Raja Abdullah II, yang dihadiri langsung juga oleh Bapak Presiden Prabowo," kata dia di The St. Regis Jakarta pada Sabtu (15/11/2025).

1. Yordania tertarik pelajari model Danantara

CEO Danantara Rosan Perkasa Roeslani. (IDN Times/Trio Hamdani)

Rosan menjelaskan pertemuan itu diawali atas permintaan Raja Abdullah II untuk memberikan presentasi agar Yordania memperoleh pemahaman mengenai Danantara. Presentasi tersebut, menurut Raja Abdullah II, merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya yang telah dilakukan Danantara dengan Menteri Investasi dan beberapa menteri lainnya dari Yordania.

"Tadi, akhir dari pertemuan memang kami diminta oleh Pemerintah Yordania untuk berikan presentasi, pemahaman mengenai Danantara," kata Rosan.

2. Yordania berencana bentuk Sovereign Wealth Fund

ilustrasi investasi (freepik.com/jcomp)

Rosan mengungkapkan, Kerajaan Yordania saat ini sedang berencana membentuk Dana Kekayaan Negara atau Sovereign Wealth Fund (SWF) seperti Danantara. Raja Abdullah II, dijelaskan Rosan, mengapresiasi pemaparan yang disampaikan Danantara. Selain itu, Raja Abdullah II juga memberikan masukan dan umpan balik yang dinilai sangat penting bagi Danantara.

"Pemerintah Kerajaan Yordania ini juga berencana membuat Sovereign Wealth Fund di negaranya. Nah, kami memberikan pemaparan, sekaligus diskusi. Dari Raja Yordania sangat mengapresiasi pemaparan kami," ujar Rosan.

3. Indonesia-Yordania fokus perkuat kerja sama ekonomi

Presiden Prabowo menyambut Raja Kerajaan Yordania Hasyimiah Raja Abdullah II ibn Al Hussein di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (14/11/2025). (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Menteri Luar Negeri (Menlu), Sugiono, mengungkapkan fokus utama kunjungan Raja Abdullah II adalah untuk memperkuat kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Yordania. Dia menegaskan salah satu agenda krusial dalam lawatan singkat Raja Abdullah II adalah pertemuan dengan Danantara, yang bertujuan membahas peluang investasi dan kolaborasi bisnis lintas sektor.

​Sugiono menyebut, meskipun jadwal Raja Abdullah II sangat padat, pembahasan kerja sama ekonomi dinilai sangat penting dan merupakan pilar strategis kedua negara. Yordania diklaim menunjukkan ketertarikan yang kuat untuk memperluas kemitraan perdagangan dan investasi di Indonesia.

​Diskusi strategis kedua negara berlangsung lebih cair dan produktif karena adanya kedekatan personal antara Presiden Prabowo Subianto dan Raja Abdullah II sejak keduanya aktif berdinas militer.

"Hubungan mereka bukan sekadar hubungan diplomatik, tetapi hubungan yang terbangun puluhan tahun," ujarnya di Jakarta, Jumat (14/11/2025).

Editorial Team