Wakil Presiden Direktur BCA, Gregory Hendra Lembong (dok. BCA)
Gregory Hendra Lembong sebenarnya nama baru di BCA. Pria berusia 52 tahun tersebut diangkat sebagai Wakil Presiden Direktur BCA pada RUPS Tahunan 2022 dan mendapat persetujuan dari OJK pada 22 April 2022.
Pengangkatan terakhir efektif sejak RUPS Tahunan 2021 untuk periode jabatan 5 tahun. Sebagai Wakil Presiden Direktur BCA, Hendra memiliki tugas menjalankan supervisi
umum atas Direktur Keuangan & Perencanaan Perusahaan dan Direktur Transaksi Perbankan serta bertanggung jawab atas Group Strategic Information Technology dan Group Operation Strategy & Development.
Selain itu, dia juga memantau perkembangan PT Central Capital Ventura, entitas anak yang bergerak di bidang modal ventura, dan PT Bank Digital BCA (BCA Digital), entitas anak yang bergerak di bidang perbankan digital. Meski baru sebentar di BCA, karier perbankan Hendra sudah berlangsung selama lebih dari 30 tahun baik di dalam maupun luar negeri.
Sebelum bergabung dengan BCA, Hendra ditunjuk sebagai Chief Transformation Officer yang memimpin Program Transformasi & Strategi untuk seluruh unit atau fungsi
di PT Bank CIMB Niaga Tbk sejak Januari 2019.
Kemudian menjabat sebagai Chief Fintech Officer CIMB Group Malaysia (Juni-Desember 2018), CEO Group of Transaction Banking CIMB Group Malaysia (Juli 2016-Desember 2018), Chief of Transaction Banking PT Bank CIMB Niaga Tbk (Agustus 2013-Desember 2018).
Selain itu, Hendra juga pernah menjadi Regional Head of Transaction Services (cash, liquidity, FX) Asia Pacific di J.P. Morgan Asia-Pasific di Singapura (2010-2013), Global COO & Head of Business Development di Deutsche Bank London (2009-2010), dan berkarier di Citibank sejak tahun 1994 sampai dengan 2009 dengan memegang berbagai peran di bidang strategi dan manajemen produk di Asia serta Eropa.