Resmi Jalan Bersama, Ini 4 Hal yang Harus Kamu Tahu dari GoTo! 

Pasti ada jalan untuk selalu bisa

Keputusan decacorn dan unicorn karya anak bangsa untuk melangkah bersama akhirnya sah. Fusion antara Gojek dan Tokopedia yang sekarang menjadi nama GoTo ini ternyata akan memberi dampak besar bagi Indonesia. Sinyal baik ini terlihat dari penggabungan ekosistem Gojek dan Tokopedia yang jelas semakin besar.    

Nah, IDN Times bakal share nih kira-kira apa saja sih dampak pada kita semua dari adanya GoTo ini. Penasaran? Langsung aja cek di bawah ini!

1. GoTo akan ciptakan super ekosistem dan bawa Indonesia ke panggung dunia

Resmi Jalan Bersama, Ini 4 Hal yang Harus Kamu Tahu dari GoTo! Ciptakan “go to” ekosistem andalan untuk kebutuhan sehari-hari (Dok. Gojek)

Bayangin aja guys, Gojek dan Tokopedia mengombinasikan e-commerce, layanan keuangan seperti GoPay, dan layanan jasa seperti GoSend dan GoFood. Hal ini digadang-gadang menjadi platform pertama di Asia Tenggara yang lengkap dalam satu ekosistem. Mulai dari pergi ke kantor, beli makanan, belanja online, sampai donasi online, mau apa aja di sepanjang hari tinggal buka aplikasi Gojek dan Tokopedia. Asli ini sih bakal membantu banget! 

Hal ini pun juga didukung oleh Menteri Perdagangan, M. Lutfi, yang menyatakan bahwa adanya GoTo dapat menciptakan super ekosistem generasi baru yang dapat mendorong pemulihan ekonomi Indonesia. “Saya juga berharap GoTo kedepannya dapat menjadi platform e-commerce yang tidak hanya menjadi juara dalam negeri, tetapi juga membawa produk-produk Indonesia untuk bersaing di pasar regional bahkan di pasar global,” tambahnya.

2. Fasilitasi berkembangnya UMKM

Resmi Jalan Bersama, Ini 4 Hal yang Harus Kamu Tahu dari GoTo! GoTo akan fasilitasi pengembangan UMKM (Dok. GoTo)

Dengan penyatuan ekosistem dalam satu payung, Grup GoTo tentu akan membuka peluang untuk jutaan mitra pengemudi, merchant dan usaha mikro kecil menengah (UMKM). Bagaimana tidak? Adanya platform yang mudah digunakan oleh para pengusaha mikro ini tentu akan mendatangkan banyak manfaat. 

Seperti yang dikatakan oleh Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) bahwa karya anak bangsa ini akan hadir di garda terdepan dalam pemerataan ekonomi secara digital. Tentu Manfaat positif akan terus bergulir. Baik itu untuk mitra usaha, pengemudi, dan masyarakat luas. 

3. Beri kemudahan dan manfaat pada pelanggan

Resmi Jalan Bersama, Ini 4 Hal yang Harus Kamu Tahu dari GoTo! Beri kemudahan pada pelanggan (Dok. GoTo)

Nah, gak hanya dari sisi mitra usaha dan pengemudi. Masyarakat luas pun juga akan mendapatkan banyak manfaatnya. Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate meyakini bahwa dengan kombinasi Gojek dan Tokopedia, pemanfaatan teknologi digital diharapkan dapat semakin memberi kemudahan dan manfaat bagi pemenuhan kebutuhan. 

Ini tentu saja terlihat kan, guys? Dengan adanya Gojek saja, keinginan kita seperti untuk mengantar barang, membeli makanan, dan mudahnya GoPay bikin terbantu. Apalagi nanti bersama Tokopedia. Tentu saja ada banyak hal yang akan ditingkatkan untuk kemudahan kebutuhan kamu. Menarik kan?

4. Berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi digital

Resmi Jalan Bersama, Ini 4 Hal yang Harus Kamu Tahu dari GoTo! Gabungan ekosistem digital Gojek dan Tokopedia (Youtube/Tokopedia)

Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto juga berharap dengan kehadiran GoTo dapat mendorong kemitraan yang lebih luas antara koperasi skala besar dengan UMKM di dalam ekosistem yang kondusif. Serta menciptakan dampak sosial dan pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia. 

Oh iya guys saat ini ekosistem yang dibentuk oleh GoTo diperkirakan telah mewakili Produk Domestik Bruto (PDB) atau pendapatan nasional sebesar 2 persen total keseluruhan. Angka ini sangat besar dan bahkan diprediksi akan terus naik. Saat ini pun ada 2 juta mitra pengemudi, 11 juta lebih mitra usaha, dan Total Group Gross Transaction Value (GTV) lebih dari 22 miliar dolar AS di Desember 2020. 

Ini sih keren banget! Grup GoTo emang bakal jadi andalan masyarakat sih. Semua kebutuhan dapat diatasi dengan ekosistem digital. Bagaimana menurutmu? Tulis di kolom komentar ya! IDN Times juga ingin tahu pendapatmu nih. Eits, jangan lupa share juga artikel ini biar teman-teman kamu tahu juga ya! (WEB)

Topik:

  • Bima Anditya Prakasa

Berita Terkini Lainnya