Jakarta, IDN Times - Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), Royke Tumilaar mengungkapkan risiko ketidakpastian global masih tinggi, terutama akibat munculnya konflik antara Rusia dan Ukraina, serta ketegangan di Timur Tengah.
"Walaupun pandemi dan era suku bunga tinggi telah berakhir, perekonomian global masih dihadapi dengan situasi VUKA atau volatility, uncertainty, complexity, dan ambiguity," ucap Royke dalam BNI Investor Daily Summit 2024 di Jakarta, Selasa (8/10/2024).