Beras impor dari Vietnam dan Thailand penuhi kebutuan di Kalbar. (IDN Times/Teri).
Bayu mengatakan, dalam rangka stabilisasi stok dan harga beras, Bulog terus melakukan pengadaan dengan impor beras, dan juga menyerap produksi dalam negeri.
Namun, penyerapan beras lokal dilakukan secara komersial, karena harganya di atas harga pembelian pemerintah (HPP). Bulog menyerap sebanyak mungkin beras dalam negeri. Beras tersebut kemudian dijual Bulog secara komersial.
Bayu mengatakan, dalam menyerap beras dalam negeri, pihaknya memperhitungkan dengan baik, untuk mencegah persaingan yang bisa menambah lonjakan harga beras.
“Bulog akan menyerap sebanyak yang bisa diserap. Namun, kalau Bulog terlalu kencang melakukan pengadaan, maka Bulog akan berkompetisi dengan penggilingan padi. Dan ini harganya akan naik,” ujar Bayu.