Adaro Energy (Instagram Adaro Energy)
Mengenai pernyataan Boy Thohir, manajemen PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) atau Adaro Energy Indonesia memberikan keterangan. Head of Corporate Communication Adaro Energy Indonesia, Febriati Nadira menegaskan bahwa dukungan Boy Thohir terhadap salah satu paslon merupakan dukungan pribadi, tidak mewakili perusahaan.
"Pendapat yang disampaikan Bapak Garibaldi Thohir kemarin, sebagai salah satu pemilik/pemegang saham Adaro Group, merupakan pendapat pribadi beliau sebagai warga negara, dan bukan mewakili pendapat seluruh karyawan," kata dia dalam keterangannya kepada IDN Times.
Sebagai warga negara yang mendukung salah satu paslon, pihaknya mengormati Boy Thohir. Pasalnya, partisipasi setiap individu dalam politik adalah hak konstitusional dasar dan kebebasan warga negara, yang diatur oleh undang-undang (UU) dan peraturan negara lainnya.
"Adaro sebagai perusahaan yang berkomitmen menjalankan tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance/GCG), menghormati dan menjamin kebebasan seluruh karyawan dalam kehidupan dan partisipasi politik sesuai undang-undang dan peraturan yang berlaku di Indonesia," tuturnya.