Jakarta, IDN Times - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan kinerja neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2024 kembali surplus sebesar 2,48 miliar dolar AS.
Bila dirinci, surplus ini lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 3,23 miliar dolar AS. Jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu, surplus ini juga masih lebih rendah, karena masa itu mencapai 3,47 miliar dolar AS.
"Pada Oktober 2024 neraca perdagangan masih mencatatkan surplus sebesar 2,48 miliar dolar AS," kata Plt Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, dalam konferensi pers di Kantor Pusat BPS, Jumat (15/11/2024).
Dengan demikian,surplus neraca dagang Oktober ini terpantau lebih rendah dibandingkan September yang sebesar 3,26 miliar dolar AS. Meski lebih rendah, Indonesia masih mencatatkan surplus selama 54 bulan berturut-turut sejak September 2020.