Masalah sampah global semakin mendalam seiring pertumbuhan populasi dan konsumsi yang tak terkendali. Menurut data World Bank 2021, setiap tahun, Indonesia menghasilkan sekitar 7,8 juta ton sampah plastik. Dari jumlah tersebut, sekitar 4,9 juta ton sampah plastik tidak dikelola dengan benar, seperti tidak terkumpul, dibuang di tempat pembuangan terbuka, atau bocor dari tempat pembuangan sampah yang pengelolaannya tidak memadai.
World Bank memperkirakan sampah global akan meningkat hingga 70 persen pada 2050, yakni mencapai angka 3,40 miliar ton per tahun. Nah, pengelolaan limbah yang efektif menjadi salah satu kunci untuk menghadapi tantangan ini.
PT Vale Indonesia, salah satu perusahaan tambang nikel, mencerminkan dedikasi "Menambang Kebaikan" dengan mengedepankan konsep Zero Waste to Landfill 2050. Mereka juga memberikan contoh inovasi pengelolaan limbah dengan cara kreatif, berbasis teknologi, dan berkelanjutan.
Melalui berbagai inisiatif yang berdampak sosial dan lingkungan, PT Vale Indonesia tidak hanya berfokus pada proses produksi, tetapi juga bertanggung jawab dalam pengelolaan lingkungan secara komprehensif dan berkelanjutan. Menariknya, kamu juga dapat menerapkan tips ini dalam mengelola limbah domestik di rumah, lho!