Jakarta, IDN Times – Pemerintah China resmi mengumumkan tarif balasan sebesar 34 persen untuk seluruh produk asal Amerika Serikat (AS), mulai berlaku 10 April 2025. Langkah ini diambil sebagai reaksi atas tarif serupa yang diberlakukan oleh pemerintahan Donald Trump terhadap produk-produk asal China.
Tak hanya itu, Beijing juga menerapkan pembatasan ekspor terhadap sejumlah mineral tanah jarang yang krusial bagi industri teknologi global. Ketegangan dagang antara dua raksasa ekonomi dunia ini langsung mengguncang pasar global.