Daftar 11 Mata Uang Negara ASEAN beserta Pecahan Uangnya

Mata uang negara ASEAN yang pertama pasti sudah sangat akrab di telingamu karena selalu digunakan setiap hari, yaitu mata uang rupiah milik Indonesia. Rupiah biasanya menggunakan singkatan Rp atau kode IDR.

Selain itu, ada beberapa pecahan mata uang rupiah yang kita kenal. Untuk uang kertas dimulai dari nominal Rp1.000, Rp2 ribu, Rp5 ribu, Rp10 ribu, Rp20 ribu, Rp50 ribu, Rp75 ribu (edisi khusus HUT RI ke-75), dan Rp100 ribu. Sedangkan uang koin dimulai dari pecahan Rp50, Rp100, Rp500, dan Rp1.000.

Negara tetangga yang bersebelahan langsung dengan Indonesia, yaitu Malaysia juga memiliki mata uang sendiri bernama Ringgit. Perlu diketahui, kata 'Ringgit' berasal dari sisi bergigi uang perak Spanyol yang digunakan pada zaman dulu.

Mata uang ini biasanya disingkat dengan simbol RM atau kode MYR. Terdapat beberapa pecahan uang kertas pada mata uang Ringgit, yakni mulai dari RM 1, RM 2, RM 5, RM 10, RM 20, RM 50, dan RM 100. Sementara untuk pecahan uang koinnya, yaitu 1 sen, 5 sen, 10 sen, 20 sen, dan 50 sen.

Satu lagi negara tetangga yang secara geografis menempel dengan Pulau Kalimantan milik Indonesia adalah Brunei Darussalam. Perlu diketahui, mata uang Brunei sebenarnya adalah Ringgit. Namun, nama yang lebih populer adalah Dolar Brunei.

Mata uang Brunei disimbolkan dengan singkatan B$ dan menggunakan kode BND. Pecahan uang kertas Dolar Brunei cukup banyak, yaitu mulai dari B$ 1, B$ 5, B$ 10, B$ 20, B$ 25, B$ 50, B$100, B$ 500, B$ 1000, dan B$ 10.000. Sedangkan untuk pecahan uang koinnya terdiri dari 1 sen, 5 sen, 10 sen, 20 sen, dan 50 sen.

Salah satu negara di Asia Tenggara yang belum lama bergabung ke ASEAN adalah Timor Leste. Negara ini merupakan pecahan dari Indonesia yang dulunya bernama Timor Timur. Pada sekitar tahun 1999-2000, Timor Timur memutuskan pisah dari Indonesia dan mendirikan negara sendiri dengan nama Timor Leste.

Sebagai negara yang masih muda, Timor Leste belum memiliki mata uang sendiri. Mereka sering dijuluki negara dengan mata uang, yaitu mereka menggunakan Dolar Amerika Serikat untuk uang kertas dan Centavo untuk uang koin.

Dolar AS yang biasa disingkat US$ atau kode USD di Timor Leste memiliki pecahan uang kertas mulai dari USD 1, USD 5, USD 10, USD 20, USD 50, USD 100, USD 500, USD 1.000, USD 5.000, dan USD 10.000. Sedangkan uang koin centavo terdiri dari 1 centavo, 5 centavo, 10 centavo, 25 centavo, dan 50 centavo.

Singapura juga menjadi salah satu negara di ASEAN yang menggunakan mata uang dengan sebutan Dolar. Biasanya populer disebut dengan nama Dolar SIngapura. Dolar Singapura menggunakan simbol S$ dan dengan kode SGD.

Meski sama-sama dolar, tetapi nilai mata uang Dolar Singapura dan Dolar AS berbeda. Pergerakan nilai tukar Dolar Singapura dan Dolar AS juga berubah-ubah. Namun, sebagai gambaran, pada awal Desember 2022, 1 Dolar Singapura setara dengan 0,74 Dolar AS.

Adapun pecahan Dolar Singapura dalam bentuk uang kertas antara lain S$ 2, S$ 5, S$ 10, S$ 20, S$ 50, S$ 100, S$ 1.000, dan S$ 10.000. Sedangkan uang koinnya menggunakan pecahan 1 sen, 5 sen, 10 sen, 20 sen, 50 sen, dan S$ 1.

Mata uang negara ASEAN berikutnya datang dari negeri gajah putih, yaitu Thailand yang menggunakan mata uang Baht. Mata uang ini menggunakan simbol ฿ atau kode THB. Mata uang Baht terbagi menjadi tiga jenis, yaitu uang kertas, uang koin, dan uang satang yang juga berbentuk koin.

Pecahan uang kertas Baht terdiri dari ฿ 20, ฿ 50, ฿ 100, ฿ 500, dan ฿ 1.000. Sedangkan uang koinnya mulai dari ฿ 1, ฿ 2, ฿ 5, dan ฿ 10. Lalu, pecahan satang terdiri dari 1 satang, 5 satang, 10 satang, 25 satang, dan 50 satang. Perlu diketahui, 1 baht sama dengan 100 satang.

Vietnam juga memiliki mata uang dengan nama dan nilai tukar yang berbeda. Nama mata uang Vietnam adalah Dong, yakni dengan menggunakan simbol ₫ atau dengan kode VND.

Mata uang Dong juga memiliki denominasi yang cukup banyak. Uang kertasnya mulai dari ₫100 , ₫200 , ₫500 , ₫1000 , ₫2000 , ₫5000 , ₫10000 , ₫20000 , ₫50000 , ₫100000 , ₫200000 dan ₫500000. Sementara uang koinnya terdiri dari ₫200 , ₫500 , ₫1000 , ₫2000 dan ₫5000.

Filipina sebagai negara ASEAN yang lainnya memiliki mata uang bernama Peso dengan simbol ₱ dan memiliki kode PHP. Uang koin Peso juga memiliki nama sendiri, yaitu biasanya disebut sentimo atau centavo.

Adapun pecahan yang kertas Peso terdiri dari ₱ 20, ₱ 50, ₱ 100, ₱ 200 ₱ 500, ₱ 1.000. Sementara uang koin atau sentimonya terdiri dari pecahan 1 sentimo, 2 sentimo, 5 sentimo, 10 sentimo, dan 25 sentimo.

Mata uang negara Asia Tenggara berikutnya adalah Kip yang berasal dari Laos. Mata uang ini menggunakan beberapa singkatan atau simbol, yaitu ₭ atau ₭N dengan kode LAK.

Mata uang Kip juga memiliki denominasi yang banyak. Untuk pecahan uang kertasnya terdiri dari  ₭1, ₭5, ₭10, ₭20, ₭50, ₭100, ₭500, ₭100, ₭2.000, ₭5.000, ₭10.000, ₭20000, ₭50.000, hingga ₭100.000. Sementara uang koin Kip hanya ada tiga, yaitu ₭10, ₭20 dan ₭50.

Myanmar juga memiliki mata uang bernama Kyat yang memiliki simbol K dengan kode MMK. Selama berdirinya negara Myanmar, mereka sudah melalui tiga periode penerbitan mata uang. Periode yang terakhir terjadi pada tahun 1952.

Mata uang Kyat terdiri dari beberapa pecahan uang kertas, mulai dari K0,5, K1, K5, K10, K20, K50, K100, K200, K500, K1.000, K5.000, dan K10.000. Lalu, pecahan uang koin Kyat terdiri dari K1, K5, K10, K50, dan K100.

Jika kamu mengira mata uang Kamboja sama dengan Arab Saudi, maka kamu keliru. Kedua namanya memang sekilas mirip, tetapi pecahan dan nilai tukar keduanya jelas-jelas berbeda. Mata uang Kamboja adalah Riel dengan simbol ៛ atau menggunakan kode KHR.

Pecahan uang kertas Riel Kamboja mulai dari ៛ 100, ៛ 500, ៛ 1.000, ៛ 5.000, ៛ 10.000, ៛ 20.000, ៛ 50.000, dan ៛ 10.000. Lalu uang koin Riel terdiri dari empat pecahan, yaitu ៛ 50, ៛ 100, ៛ 200, dan ៛ 500.

Sekian tadi daftar 11 mata uang negara ASEAN beserta pecahan uang kertas dan uang koinnya. Jadi, kapan kamu berencana untuk liburan keliling negara-negara di Asia Tenggara?