Jakarta, IDN Times - Federasi Perdagangan Luar Negeri Jerman (BGA) menyatakan, ekspor produk Jerman diperkirakan mengalami penurunan sebesar 2,5 persen pada 2025. Penurunan ini disebabkan tarif resiprokal Amerika Serikat (AS) kepada barang impor dari Uni Eropa (UE), termasuk Jerman.
Pada akhir Agustus, AS dan UE sudah sepakat untuk menurunkan tarif dari 27,5 persen menjadi 15 persen untuk berbagai produk impor. Namun, produk besi dan aluminium impor dari negara-negara Eropa ke AS masih terdampak tarif sebesar 50 persen.