Jakarta, IDN Times - Kesulitan keuangan yang dihadapi oleh sejumlah perusahaan besar di Afrika Selatan (Afsel) diprediksi akan berujung pada pemutusan hubungan kerja (PHK) sebanyak 250 ribu pekerja. Hal itu disampaikan Menteri Tenaga Kerja Afsel, Nomakhosazan Meth pada Selasa (2/9/2025).
Dalam sebulan terakhir, Afsel mendapatkan masalah besar terkait ketetapan tarif dari Amerika Serikat (AS) sebesar 30 persen. Namun, negara itu sempat berhasil mendongkrak ekspor pertanian ke AS sebelum pemberlakuan tarif resiprokal.