Berbagai program yang dimiliki BSI itu membuat Hery optimistis pihaknya dapat meningkatkan nilai pembiayaan KPR syariah hingga double digit pada akhir 2021 nanti.
"Kami optimistis pertumbuhan pada tahun ini akan dobel digit sejalan dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi pada 2021 yang diperkirakan di level 4,5 – 5,3 persen. Hingga akhir tahun 2021, kami menargetkan pembiayaan Griya sebesar Rp39,8 triliun," ungkapnya.
Selain bisa menyalurkan pembiayaan KPR syariah melalui produk Griya, Hery juga menyatakan bahwa BSI bakal menyalurkan pembiayaan perumahan subsidi atau KPR sejahtera tahun ini.
"BSI menargetkan penyaluran KPR Sejahtera bisa menjangkau 14 ribu nasabah dengan nilai mencapai Rp2 triliun," imbuhnya.
Maka dari itu, sejumlah program dijalankan BSI pada Ramadan tahun ini agar dapat mencapai target tersebut dan membantu percepatan penyaluran stimulus perumahan bagi masyarakat.
Program tersebut di antaranya pemberian harga khusus untuk nasabah pilihan berupa margin mulai 3,3 persen, pembebasan DP bagi nasabah atau DP nol persen, dan hadiah tiket ibadah haji tanpa diundi bagi nasabah yang beruntung.
Hery menyatakan, program-program tersebut merupakan bagian dari rangkaian BSI Ramadan Fest yang berlangsung secara virtual pada 13 April hingga 13 Mei 2021 dan bisa diakses di www.bsiramadhanfest.com.
"Melalui berbagai produk unggulan perusahaan, dan komitmen pemerintah untuk terus menyalurkan subsidi pembiayaan perumahan, maka BSI optimis seluruh target yang sudah dicanangkan sejak awal tahun dapat tercapai," ujar dia.