Analis pasar mata uang, Ibrahim Assuaibi menyampaikan serangan balasan antara Israel dan Iran selama akhir pekan memicu kekhawatiran akan meluasnya konflik di kawasan Timur Tengah.
"Serangan baru oleh Israel dan Iran selama akhir pekan meningkatkan kekhawatiran bahwa pertempuran dapat meluas di seluruh wilayah dan secara signifikan," ujarnya.
Dia menjelaskan rudal Iran dilaporkan menghantam Tel Aviv dan pelabuhan Haifa pada Senin, menyebabkan kerusakan permukiman dan perhatian serius dari para pemimpin dunia yang tengah berkumpul dalam forum G7.
Menurutnya, bentrokan tersebut juga menyebabkan jatuhnya korban sipil. Kedua pihak, kata Ibrahim, telah mengimbau warga sipil masing-masing untuk waspada terhadap potensi serangan lanjutan.
Dia menyebut situasi itu menimbulkan kekhawatiran terhadap potensi gangguan di Selat Hormuz, jalur pelayaran strategis yang dilewati sekitar 18 hingga 19 juta barel minyak dan produk energi per hari, setara seperlima konsumsi minyak global.