ilustrasi APBN (IDN Times/Aditya Pratama)
Rincian usulan tambahan anggaran:
Ditjen Pajak (DJP)
Usulan tambahan: Rp1,79 triliun
Total anggaran usulan: Rp6,27 triliun (dari Rp4,47 triliun)
Anggaran ini dibutuhkan untuk sejumlah program, di antaranya digitalisasi, inisiatif kebijakan pemajakan transaksi digital, pengawasan dan penegakan hukum, integrasi data, penguatan kepercayaan publik, kebijakan perpajakan, operasional kantr dan pengadaan aset (non TIK).
Ditjen Bea dan Cukai (DJBC)
Usulan tambahan: Rp1,038 triliun
Total anggaran usulan: Rp3,28 triliun
Tambahan anggaran diperuntukkan untuk menjalankan kebijakan fiskal Rp16,56 miliar, penerimaan negara Rp124,28 miliar, manajemen Rp897,34 miliar.
Ditjen Anggaran (DJA)
Usulan tambahan: Rp20,56 miliar
Total anggaran usulan: Rp45,30 miliar
Tambahan anggaran ini akan digunakan untuk berbagai program, mulai dari kebijakan fiskal, pengelolaan penerimaan negara, pengelolaan belanja negara, dan dukungan manajemen.