Jakarta, IDN Times - Bank Indonesia memperkirakan ekonomi global dunia masih melambat menjadi 2,8 persen (year on year/yoy) di tahun ini, lebih rendah dari proyeksi pertumbuhan ekonomi global 2023 mencapai 3 persen.
"Ekonomi Amerika Serikat dan India tetap kuat yang didukung oleh konsumsi rumah tangga dan investasi. Sementara itu, ekonomi China diperkirakan melambat seiring dengan tetap lemahnya konsumsi rumah tangga dan investasi sebagai dampak lanjutan dari pelemahan kinerja sektor properti, serta terbatasnya stimulus fiskal," ucap Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo dalam Konferensi Pers RDG BI, Rabu (17/1/2023).