Hasil Lawatan Jokowi ke Korsel, Indonesia Dapat Investasi Rp21 Triliun

Investasi akan dilakukan secara bertahap

Jakarta, IDN Times - Kunjungan kerja yang dilakukan oleh Presiden Joko “Jokowi” Widodo ke Busan, Korea Selatan beberapa waktu lalu, menghasilkan sejumlah kesepakatan. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan dari sejumlah kesepakatan tersebut, hal yang paling menonjol adalah terkait investasi Korsel ke pemerintah Indonesia.

Tidak tanggung-tanggung, nilai investasi yang diberikan Korsel mencapai Rp 21 triliun yang akan diberikan secara bertahap.

1. Investasi tersebut berasal dari Hyundai Motor

Hasil Lawatan Jokowi ke Korsel, Indonesia Dapat Investasi Rp21 TriliunMenteri Luar Negeri Retno Marsudi (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)

Retno mengatakan ada fresh investment yang akan masuk ke Indonesia, antara lain berasal dari Hyundai Motor. "Investment ini bernilai lebih dari US$1,5 miliar (setara Rp21 triliun) yang akan dilakukan bertahap,” kata Retno di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (27/11).

Baca Juga: Airlangga Sebut Jokowi Great Leader di Pidato Sidang Doktor di Korsel

2. Jokowi akan bertemu dengan pengusaha Korsel di Indonesia

Hasil Lawatan Jokowi ke Korsel, Indonesia Dapat Investasi Rp21 TriliunPresiden Joko Widodo saat melakukan kunjungan kerja di Korea Selatan. (Dok. IDN Times/Biro Pers Kepresidenan)

Retno menjelaskan, untuk melanjutkan komitmen pemerintah Korsel tersebut, Presiden Jokowi akan melakukan pertemuan lanjutan kepada pengusaha asal negeri Ginseng yang telah melangsungkan bisnisnya di Tanah Air.

“Presiden akan melakukan pertemuan dengan para pengusaha besar Korea Selatan yang sudah begerak di Indonesia dan mereka menyampaikan niatnya meningkatkan investasi mereka di Indonesia,” jelas Retno.

3. Jokowi berikan jaminan untuk WNI yang bekerja di Korsel

Hasil Lawatan Jokowi ke Korsel, Indonesia Dapat Investasi Rp21 TriliunPresiden Jokowi saat melakukan kunjungan kerja di Korea Selatan. (Dok.IDN Times/Biro Pers Kepresidenan)

Selain itu, Jokowi dan Presiden Moon Jae-in juga menyepakati tentang perlindungan WNI yang banyak bekerja di Korsel, baik pekerja kasar hingga profesional.

“Presiden memberikan perhatian dan kembali menitipkan kepada Presiden Moon yang memberikan perlindungan maksimal kepada WNI yang bekerja di Korsel, intinya itu,” katanya menambahkan.

Baca Juga: Jokowi Kunker ke Korsel, Presiden Moon Tawarkan Bantu Pindah Ibu Kota

Topik:

  • Rochmanudin
  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya